Begini Cara Rekrut Pasukan Khusus yang Buru dan Hancurkan Nuklir yang Dibuat Hitler Saat Perang Dunia Kedua, Berhasilkah Mereka?

K. Tatik Wardayati

Penulis

Intisari-Online.com – Begini cara merekrut Pasukan Khusus yang memburu dan menghancurkan nuklir yang dibuat Hitler saat Perang Dunia II.

Kisah luar biasa tentang seorang pramuka Skotlandia yang memiliki tanggung jawab untuk menghancurkan program senjata atom Adolf Hitler telah terungkap.

Memoar John Skinner Wilson menjadi terkenal, setelah ditemukan di Imperial War Museum.

Wilson berusia 52 tahun ketika dia diminta untuk berhenti dari jabatannya di Pramuka.

Baca Juga: 1 Dekade Sejak 'Kiamat Nuklir' Fukushima 2011 yang Sebabkan Tsunami Setinggi 40 Meter, Kini Muncul Spesies Babi Mutan Bersifat Radioaktif

Dia kemudian membantu memilih dan melatih kandidat Eksekutif Operasi Khusus, yaitu unit rahasia Winston Churchill selama Perang Dunia II.

Proses seleksi yang ketat digunakan sebagai dasar dari semua yang digunakan oleh organisasi Pasukan Khusus Inggris seperti Royal Marine Commandos dan Special Air Service (SAS).

Dia menghabiskan hampir dua dekade dipekerjakan oleh Pramuka setelah direkrut oleh pendiri organisasi tersebut Jenderal Baden-Powell saat menjabat sebagai Wakil Komisaris Polisi Senior di Calcutta, India.

Mantan polisi itu percaya bahwa siapa pun, dengan pelatihan yang tepat, dapat menjadi agen penyamaran yang baik.

Baca Juga: Lagi, FasilitasNuklir IranJadi Sasaran Teror Pesawat Tak Berawak, Perdana Menteri Baru Israel Malah Blak-blakan Akui Perbuatannya ke Iran,'Musuh Kita Tahu'

Setelah mengetahui ilmuwan Nazi mencoba membuat senjata nuklir, Presiden AS Franklin D. Roosevelt dan Winston Churchill memutuskan bahwa semua upaya Nazi dalam penelitian nuklir harus digagalkan.

Elemen penting dari program nuklir Hitler adalah produksi "air berat" di pabrik Hydro Norsk di Norwegia yang diduduki Nazi.

Churchill lalu memberikan persetujuan untuk kekuatan 34 pasukan komando untuk menghancurkan fasilitas tersebut, tetapi proyek itu adalah bencana dengan semua pasukan komando terbunuh atau ditangkap.

Upaya selanjutnya di fasilitas tersebut menggunakan sepuluh pasukan komando khusus yang dilatih oleh Wilson untuk aksi rahasia di wilayah Skandinavia.

Baca Juga: Mampu Luluhlantakkan Seluruh Dunia, Ini Senjata Terkuat di Bumi, Bukan Milik AS Apalagi China, Tapi Negara Ini Pemiliknya

Orang-orang itu berhasil turun dengan parasut ke Norwegia, menghindari penangkapan dan memanjat tebing vertikal setinggi 600 kaki untuk masuk ke pabrik.

Mereka kemudian berhasil meledakkan alat berat dan berhasil melarikan diri, menurut The Independent.

Untuk jasanya, Kolonel Wilson dianugerahi OBE dan Komandan Ordo Kerajaan Norwegia St. Olav.

Sebuah buku baru tentang masalah ini oleh sejarawan Inggris Damien Lewis telah dirilis berjudul Hunting Hitler's Nukes.

Baca Juga: Jelas-jelas Lakukan Ratusan Uji Coba Nuklir, Prancis Mengelak Jadi Biang Kerok Radiasi di Pasifik, Bahkan Sengaja Menutupinya

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari

Artikel Terkait