Find Us On Social Media :

Dihantam Lonjakan Kasus Covid-19, Warga India yang Panik akan Ancaman Gelombang Ketiga Justru Ditipu Vaksin Palsu

By Khaerunisa, Minggu, 27 Juni 2021 | 09:10 WIB

Ilustrasi vaksin Covid-19.

Baca Juga: Bak Bermuka Dua, Israel Turuti Amerika untuk Kecam China, Tapi Juga Masih Butuh Kerjasama China dalam Hal-hal Ini

Setidaknya 2.500 orang di India menjadi korban vaksin palsu di tengah upaya negara tersebut meningkatkan vaksinasi Covid-19.

Polisi mengatakan, sekitar 2.000 warga di Mumbai disuntik dengan vaksin Covid-19 yang ternyata adalah larutan garam.

Sekitar 500 orang, banyak di antaranya penyandang disabilitas, juga menjadi korban vaksin palsu di Kolkata,seperti yang dilansir dari BBC Indonesia pada Sabtu (26/6/2021).

Kini, sepuluh orang yang diduga menawarkan vaksin palsu Covid-19 telah ditangkap.

Baca Juga: Makna Pancasila Sebagai Dasar Negara pada Masa Awal Kemerdekaan, Timbul Beberapa Pemberontakan yang Ingin Mengganti Pancasila dengan Ideologi Lain

Polisi mengungkap, di antara mereka ada 2 dokter yang berpraktik di rumah sakit swasta di Mumbai.

Sementara itu, di Kolkata, polisi menangkap satu orang yang mengaku sebagai aparatur sipil negara. Ia diduga menjalankan 6 pusat vaksinasi Covid-19.

Kasus vaksin palsu ini dibongkar polisi setelah ada laporan dari politisi setempat yang menaruh curiga.

Ia sendiri sempat mendapat suntikan vaksin Covid-19 yang ternyata larutan garam tersebut.