Find Us On Social Media :

Inilah Kisah Rudolf Friedlander, Pahlawan Yahudi Tanpa Tanda Jasa, Berani Lawan Tirani Nazi yang Tunjukkan Ketidakadilan pada Keluarga dan Orang-orang Yahudi Lainnya

By K. Tatik Wardayati, Rabu, 23 Juni 2021 | 17:00 WIB

(ilustrasi) Prajurit Perang Dunia II

Dia terinspirasi untuk melawan tirani Nazi karena ketidakadilan yang dilakukan terhadap keluarganya, yang harus meninggalkan Jerman, dan juga orang-orang Yahudi yang ditinggalkan untuk menghadapi murka Nazi yang jahat.

Dia kemudian bertempur di garis musuh di Afrika Utara dan Italia.

Dia ditangkap di Italia tetapi dia berhasil melarikan diri setelah lima bulan sebagai tawanan perang.

Rudolf kembali ke Inggris dan melanjutkan pekerjaannya sebagai Komando.

Rudolf sering dikenang karena "keberanian paling menakjubkan" yang ia tunjukkan selama dinasnya di tentara Inggris.

Selama tugas terakhirnya, dia menulis kepada ayahnya dengan mengatakan, "Saya senang bisa memperjuangkan prinsip saya dan untuk Inggris, negara yang sekarang memperjuangkan prinsip-prinsip ini dan telah menjadi rumah kedua bagi saya."

“Jika saya bertahan, hanya akan ada satu ambisi yang tersisa: untuk dapat melanjutkan perjuangan untuk kebebasan dan perdamaian sebagai warga negara Inggris.”

Rudolf Friedlander adalah seorang sersan pada saat kematiannya dikenal sebagai Robert Lodge oleh rekan-rekannya.

Dia diberi nama samaran ini untuk melindungi identitas Yahudinya.

Baca Juga: Kisah Ruth Gruber, Jurnalis yang Bantu 1.000 Pengungsi Yahudi Selama Perang Dunia II, Meninggal di Usianya yang ke-105