Rasulullah dan Sekitar 1.400 Muslim Dihalangi Masuk Mekah
Saat itu, enam tahun setelah Hijrah, yaitu pada tahun 628 Masehi, Nabi Muhammad Saw, mengajak pengikutnya mengunjungi Mekah untuk melakukan umrah.
Rasulullah mengutarakan rencana itu usai bermimpi bahwa ia dan para pengikutnya memasuki Mekah dan melakukan tawaf.
Maka, lebih dari 1.400 Muslim mengenakan ihram bersama Rasulullah dari Madinah menuju Mekah.
Mereka juga membawa 70 unta untuk dikorbankan.
Saat itu, sesuai dengan praktik yang ditetapkan, orang Mekah terikat untuk mengizinkan peziarah datang, tetapi tanpa senjata, untuk melakukan umrah.
Namun, saat rombongan Muslim dari Madinah datang ke sana, para pemimpin Quraisy memutuskan untuk tidak mengizinkan mereka.
Itu disebabkan kekhawatiran mereka dengan kehadiran Muslim yang besar.
Para pemimpin Quraisy pun mengirim Khaled Bin Walid dengan 200 pejuang untuk menghentikan rombongan Rasulullah, menentang tradisi Arab yang telah berusia berabad-abad.