"MUI mendukung sepenuhnya sikap pemerintah dalam urusan Palestina, yaitu pembelaan abadi untuk kemerdekaan Palestina sepanjang Israel masih menjajah," ujarnya.
Selanjutnya bagi Sudarnoto beberapa negara Arab yang melakukan normalisasi dengan membuka hubungan dengan Israel malah membuka sejarah lama.
Yaitu pertempuran tahun 1967-1968 ketika sejumlah wilayah negara Arab dikuasai Israel.
Saat itu Israel kerap lakukan politik memecah belah persatuan.
"Gencatan senjata kemarin pun tidak berjalan. Israel terus menyerang, jadi bagaimana kita percaya. Memang susah dipercaya Israel. Karena itu tidak ada manfaatnya membuka hubungan dengan Israel, MUI tegas," ujarnya.
Indonesia juga dalam amanah konstitusi di pembukaan UUD 1945 menyatakan jika kemerdekaan adalah hak segala bangsa dan segala bentuk penjajahan di muka bumi harus dihapuskan.
Bagi Sudarnoto, amanah konstitusi itu harus dijiwai oleh seluruh kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Bangsa Indonesia akan melakukan pembelaan kepada siapa saja dan negara mana saja termasuk Palestina yang dalam sejarahnya, cukup panjang, hampir 100 tahun dijajah Israel," ujarnya.