Diimpikan Setengah Mati Meski Harus Hancurkan Masjid Al-Aqsa, Bait Suci Ketiga Justru Bisa Jadi Pintu Gerbang Akhir Dunia

Ade S

Penulis

The Dome of Rock dan masjid Al Aqsa.

Intisari-Online.com -Kengototan Israel, khususnya para Rabi Yahudi mereka untuk membangun Bait Suci Ketiga di atas Masjid Al-Aqsa dianggap bisa membuka gerbang akhir dunia.

Kekhawatiran tersebut menyeruak kala komunitas Rabi Yahudi Sanhedrin membuat surat terbuka kepada dua calon wali kota Yerusalem pada November 2018.

Mereka meminta Kuil Suci tersebut dibangun di Temple Mount Yerusalem.

"Para rabi dari istana Sanhedrin memanggil kedua kandidat utama wali kota Yerusalem untuk memasukkan dalam rencana mereka membangun kembali kuil ketiga di kota ini," tuturPaul Begley seperti dilansir dari akun YouTube miliknya.

Baca Juga: Dihancurkan Babilonia, Dinistakan Romawi, Masjid Al-Aqsa Baru Rengkuh Kembali Kehormatannya Kala Islam yang Dibawa Nabi Muhammad Tiba di Tempat Suci Tersebut

“Teman-teman, ini hampir seperti ramalan Alkitab - saya tidak tahu harus berkata apa lagi," lanjutnya.

Dia meyakini bahwa Yesus dari Nazareth yang dipercaya sebagai penyelamat dunia kelak akan kembali.

Pada 2016, KomunitasSanhedrin juga pernah secara khusus menyuratiPresiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden AS Donald Trump agar keduanya mendukung pembangunan tersebut.

Sementara dalam sebuahpolling yang dilakukan oleh The Temple Institute dan ditayangkan olehHaaretz mengungkapkan bahwa 30 persen Yahudi-Kristen menyetujui pembangunan Bait Suci Ketiga.

Baca Juga: 'Kekuatan Alam' Ini Pernah Diprediksi Bisa Hancurkan Kota Tempat Masjid Al-Aqsa Berada, Titik Konflik Israel dan Palestina

Pollingyang dilakukan pada Juli 2013 tersebut bahkan menyebut bahwa pada kalangan religius Yahudi, jumlahnya sangat tinggi, yaitu mencapai 43 persen.

Hanya saja, sebenarnya selain datangnya Yesus dari Nazareth, berdirinya Bait Suci Ketiga juga ternyata diramalkan akan membawa seluruh umat manusia pada akhir hidupnya.

Namun, sebelum ke sana, mari kita melihat kembali sejarah dari Bait Suci yang begitu disakralkan oleh bangsa Yahudi.

Merujuk pada"History of al-Aqsa Mosque" karyaKais al-Kalby, Bait Suci pertama dibangun oleh Nabi Sulaiman.

Untuk itulah dalam beberapa versi, bangunan ini disebut sebagaiSolomon Temple alias Haikal Sulaiman.

Bait Suci pertama, yang bagi umat Islam lebih dikenal sebagai Masjid Al-Aqsa ini, akhirnya selesai dibangun pada 953 SM.

Baca Juga: Batu-batu Terkikis, Pilar pun Perlahan Luruh, Masjid Al-Aqsa Ternyata Pelan-pelan Dihancurkan Israel Lewat Cara Khusus, Tanpa Bekas Tapi Mujarab

Namun, keberadaan Bait Suci pertama pada akhirnya harus berakhir menjadi puing-puing setelah dihancurkan oleh Bangsa Babilonia yang menaklukan Yerusalem pada 586 SM.

Kala itu pula, Bangsa Israel kembali jatuh ke dalam sistem perbudakan dengan Bangsa Babilonia sebagai "tuannya".

Beruntung, Raja Cyrus dari Persia berhasil menaklukan Palestina dan kembali memerdekakan Bangsa Israil.

Saat ini pulalah mereka kembali membangun kuil yang kemudian terkenal dengan nama Bait Suci Kedua.

Kehadiran Bangsa Romawi di bawah Kaisar Titus pada 70 M pada akhirnya membawa Bait Suci Kedua bernasib sama seperti pendahulunya: dihancurkan dan hanya menyisakan puing-puing.

Kini, bagi sebagian besar Bangsa Yahudi, Bait Suci terkubur tepat di bawah Masjid Al-Aqsa.

Baca Juga: Saksikan Sendiri Masjid Al-Aqsa Dijadikan Tempat Sampah oleh Romawi, Umar bin Khattab Malah Lontarkan Ikrar Termasyhurnya Bagi Umat Kristen dan Yahudi Usai Taklukkan Yerusalem

Hal ini pulalah yang mendorong mereka begitu ingin merebut kompleks Masjid Al-Aqsa dari tangan Bangsa Palestina.

Termasuk keinginan para Rabi Yahudi yang terus-menerus mendesak pembangunan Bait Suci Ketiga.

Hanya saja, permohonan para Rabi Yahudi agar Bait Suci Ketiga dibangun pada dasarnya bukan kabar gembira.

Tak hanya bagi penduduk Palestina dan Israel, tapi juga bagi seluruh umat manusia di muka Bumi.

Sebab, pendirian Bait Suci Ketiga di Yerusalem justru merupakan pertanda akan semakin dekatnya alam semesta menuju akhirnya, alias kiamat.

Ajaran Yahudi menyatakan bahwa kelak Bait Suci akan muncul untuk ketiganya dari dalam tanah ketika hari kiamat semakin dekat.

Baca Juga: Inilah Alasan Mengapa Masjid Al Aqsa Begitu Penting, yang Jadi Rebutan Israel dan Palestina

Artikel Terkait