Find Us On Social Media :

Berangus Tentara Israel dari Bawah Tanah, Rupanya Inilah Strategi Psikis Hamas yang Buat Panik Israel

By Maymunah Nasution, Kamis, 20 Mei 2021 | 14:22 WIB

Terowongan bawah tanah kota Gaza atau 'Metro' yang dibangun oleh Hamas tidak hanya untuk jalur suplai dari Mesir tapi juga untuk menculik tentara-tentara Israel, efeknya mematikan

Setelah tiga remaja itu ditemukan terbunuh, ribuan warga menghadiri pemakaman mereka.

Sementara itu, militer Israel mulai lakukan penyergapan besar-besaran untuk menangkap pendukung Hamas.

Diperkirakan untuk membalas dendam itu, sekelompok warga Israel membunuh remaja Palestina berusia 16 tahun.

Kemudian lebih banyak lagi roket ditembakkan ke kota-kota Israel, yang menuntun respon Israel dengan serangan udara dan serangan darat.

Baca Juga: 3 Hal Ini Bisa Picu Israel Lakukan Perang Nuklir dan Membawa Bumi Menuju Kiamat

Saat itu lebih dari 500 warga Palestina telah meninggal dunia, dan sejumlah kematian dari warga Israel ada 30 orang.

Apapun untuk mencegah penculikan

Publik Israel bereaksi berbeda dengan penculikan itu daripada prajurit yang tewas.

"Dalam banyak hal, ketidaktahuan, kerentanan saat ditangkap penangkap anonim jauh lebih buruk daripada harus menguburkan tentara," ujar jurnalis Israel Anshel Pfeffer setelah pembunuhan tiga remaja itu.

Baca Juga: 5 Negara Pemasok Senjata Utama ke Israel dengan Nilai Miliaran Dolar