Find Us On Social Media :

Inilah Sejarah Masjid Al Aqsa, Sering Disalahartikan dengan Kubah Batu

By K. Tatik Wardayati, Rabu, 19 Mei 2021 | 08:05 WIB

Al-Aqsa

Intisari-Online.com – Masjid Al Aqsa menjadi begitu penting dalam konflik Israel dan Palestina, ini sejarah masjid Al Aqsa itu sendiri.

Rupanya banyak yang salah paham tentang Dome of the Rock atau Kubah Batu, yang mungkin merupakan gambaran terkait dengan Temple Mount, dan bahwa itu adalah sebuah masjid.

Faktanya, itu adalah kuil yang signifikansinya berasal dari Batu Fondasi, yang terletak di jantungnya.

Masjid Al Aqsa (Al Masjid Al Aqsa dalam bahasa Arab) sering disalahartikan dengan Kubah Batu, adalah tempat umat Islam beribadah ketika mereka datang ke Gunung, yang dianggap sebagai situs tersuci ketika bagi Islam setelah Mekah dan Madinah.

Baca Juga: Inilah Kenapa Masjid Al Aqsa Jadi Rebutan Israel, Ternyata Ini di Balik Tanahnya

Masjid Al Aqsa merupakan yang tertua kedua di dunia, setelah Ka’bah di Mekah.

Meskipun tradisi Muslim menyebut Al Aqsa berhubungan dengan putra Ishak, Yakub, namun masjid ini pertama kali dibangun di lokasinya yang sekarang oleh Khalifah Ummayad Abd al-Malik dan putranya Al-Walid, dan selesai pada tahun 705 Masehi.

Pada abad-abad berikutnya, bangunan tersebut hancur karena gempa bumi beberapa kali, kemudian selalu dipulihkan oleh khalifah yang berkuasa.

Nama masjid, Al Aqsa, secara harfiah berarti ‘terjauh’, dan ini mengacu pada ‘Perjalanan Malam’ Nabi Muhammad SAW dari Mekah.

Baca Juga: Misteri Masjid Al Aqsa, Pemicu Konflik Israel dan Palestina yang Bertahun-tahun Hening