Find Us On Social Media :

China Lagi-lagi Tanggung Dosa Karena Rugikan Seluruh Umat Bumi, Bukan Covid-19, Pecahan Roket 18 Ton China Sudah Jatuh di Bumi, Ngeyel Tak Mau Disalahkan Karena Hal Ini

By Maymunah Nasution, Minggu, 9 Mei 2021 | 18:07 WIB

Roket Long March 5B milik China yang jatuh ke atmosfer bumi

Roket Long March-5b memasuki kembali atmosfer pada 10:24 waktu Beijing atau (05:24 WIB) Minggu 9/5/2021.

Hal itu dilaporkan dari kantor Chinese Manned Space Engineering.

Tidak ada laporan kerusakan atau korban jiwa.

Dikatakan juga puing dari roket 18 ton salah satu yang terbesar dalam 10 tahun ini memiliki arah tidak jelas saat memasuki atmosfer.

Baca Juga: Katanya Jadi Kota Suci 3 Agama Besar, Nyatanya Umat Muslim Palestina Dicegat hingga Diserang Roket Saat Masuk ke Yerusalem dan Masjid Al-Aqsa oleh Pasukan Yahudi Israel, 'Padahal Kami Hanya Mau Berdoa'

Ia mendarat di Samudra Hindia di titik 2.65° Lintang Utara (LU) dan 72.47° Bujur Timur (BT).

Komando Luar Angkasa AS mengatakan roket telah memasuki lewat Semenanjung Arab.

Mereka tidak mengkonfirmasi titik pendaratan yang dilaporkan oleh media China, alih-alih mengatakan "tidak diketahui jika puing telah berdampak pada tanah dan air".

Jasa monitoring Space-Track, yang menggunakan data militer AS mengatakan roket telah terekam di atas Arab Saudi sebelum jatuh ke Samudra Hindia dekat Maladewa.

Baca Juga: Mati-matian Ingin Kalahkan Amerika, Vladimir Putin Pamer Roket Mematikan yang Sanggup Luluh Lantahkan Rudal Luar Angkasa Musuh, 'Kami Akan Serang dengan Cepat dan Kasar'