Find Us On Social Media :

Warga Negara Indonesia yang Tinggal di India Positif Covid-19, Pemerintah India Masih Saja Lakukan Kampanye Politik Meski Sedang Dilanda Tsunami Virus Corona

By K. Tatik Wardayati, Sabtu, 1 Mei 2021 | 16:10 WIB

Ilustrasi kasus Covid-19 di Pakistan.

Tidak hanya itu, India juga memecahkan rekor dunia dengan angka kasus harian tertinggi selama tujuh hari terakhir, yaitu dengan rata-rata 350 ribu kasus setiap hari.

Menunjukkan betapa tingginya angka penularan menyebabkan angka kematian pun setiap hari meningkat bahkan tiga kali lipat dalam tiga pekan terakhir.

Para pakar menuturkan, bahwa yang bisa menurunkan angka penularan sekarang ini adalah vaksinasi.

Kemudian pada hari Rabu, pemerintah membuka pendaftaran bagi siapa saja yang berusia 18 tahun ke atas untuk bisa mendapatkan vaksinasi mulai hari Sabtu.

Sayangnya, walaupun India merupakan negara pembuat vaksin terbesar di dunia, namun hingga saat ini India tidak memiliki persediaan vaksin Covid-19 yang cukup bagi sekitar 600 juta warga yang memerlukannya.

Jadilah mereka yang mencoba mendaftar untuk ikut divaksi dinyatakan gagal mendaftar.

Di media sosial, mereka mengeluh bahwa tidak bisa mendapatkan slot atau gagal masuk ke situs web, karena sistem berulang kali lumpuh sebab diakses terlalu banyak orang.

"Statistik menunjukkan bahwa sistemnya jauh dari lumpuh, bahkan melambat. Sebaliknya, terlihat berjalan tanpa ada masalah," kata pernyataan pemerintah hari Rabu.

Dimulai bulan Januari untuk vaksinasi, sekitar 9 persen warga India sudah mendapatkan dosis pertama vaksin.

Baca Juga: Mulai Menjalar Kemana-mana Dampak Dahsyatnya Covid-19 di India, Sudah Dialami Negara Tetangganya Ini, Diprediksi akan Alami Badai Mirip yang Terjadi di India