Sementara itu melansir Business Standard, dalam surat dari Sichuan Airlines, dinyatakan jika India selalu menjadi rute strategis bagi mereka.
"Rute India telah selalu menjadi rute strategis bagi Sichuan Airlines. Pemblokiran ini juga sebabkan kerugian besar bagi perusahaan kami.
"Kami sangat menyesal untuk situasi yang tidak bisa diubah ini," tulis surat tersebut dan mereka mencari "pemahaman agen penjualan mereka.
Setelah 15 hari tersebut perusahaan juga akan mereview situasi lebih lanjut.
Pemblokiran penerbangan kargo itu muncul sebagai kejutan bagi agen penerbangan yang mencoba mengamankan konsentrator oksigen dari China daratan.
Beberapa pembeli India telah mengeluhkan mengenai "pabrik China meningkatkan harga 35% ke 40%" di tengah kondisi yang terus memburuk.
Sementara biaya pengiriman telah dinaikkan sampai 20%, seperti dilaporkan dari Siddharth Sinha of Sino Global Logistics.