Find Us On Social Media :

Hafal Al-Quran di Usia 10 Tahun, Ibnu Sina Jadi Filsuf dan Ilmuwan yang Diagungkan Dunia Kedokteran Eropa Modern, Beginilah Perjalanan Hidupnya

By Tatik Ariyani, Rabu, 21 April 2021 | 02:30 WIB

Ibnu Sina

Ketika sultan Bukhara jatuh sakit karena penyakit yang membingungkan para tabib istana, Ibnu Sina dipanggil ke samping tempat tidurnya dan menyembuhkannya.

Sebagai rasa terima kasih, sultan membuka perpustakaan kerajaan Sāmānid untuknya, sesuatu yang kemudian memperkenalkan Ibnu Sina pada ilmu pengetahuan dan filsafat yang melimpah.

Ibnu Sina memulai karir menulisnya yang luar biasa pada usia 21 tahun.

Sekitar 240 judul yang masih ada menggunakan namanya.

Buku-buku yang ditulisnya melintasi berbagai bidang, termasuk matematika, geometri, astronomi, fisika, metafisika, filologi, musik, dan puisi.

Karena sering terjebak dalam pergolakan politik dan agama yang menggelora di zaman itu, beasiswa Avicenna terhambat oleh pergerakan tersebut.

Di Eṣfahān, di bawahʿAlā al-Dawlah, Ibnu Sina menemukan stabilitas dan keamanan.

Hari-hari tenang Ibnu Sina diperoleh selama waktunya di Eṣfahān, di mana dia dipisahkan dari intrik politik dan dapat mengikuti sekolahnya setiap hari Jumat, mendiskusikan topik sesuka hati.

Baca Juga: Selama Ini Dikabarkan China Ingin Menguasainya Karena Cadangan Minyaknya, Sebenarnya Segini Cadangan Migas yang Melimpah di Laut China Selatan dan Siapa yang Sebenarnya Bisa Menggunakannya