Find Us On Social Media :

Aliran Air Mendadak Masuk ke Rumah hingga Setinggi Dada Orang Dewasa, Korban Banjir Bandang di NTT Mengaku Gendong Anak Sambil Berjalan di Dalam Air, 'Kami Terus Berdoa'

By Mentari DP, Selasa, 6 April 2021 | 19:45 WIB

Banjir bandang di Kupang, NTT.

Intisari-Online.com - Banjir bandang mengerikan terjadi di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT).

Dilaporkan hampir seluruh daerah di provinsi Timur Indonesia itu yang terkena dampaknya.

Dengan 8 daerah dengan kondisi terparah.

Baca Juga: Sukses Jalan Kaki dari Sragen ke Jakarta untuk Bertemu Presiden Jokowi, Kini Ibu Ini Jual Soto Rp1.000 per Porsi, Tiap Jumat Malah Bagi Soto dan Es Teh Gratis, 'Bayar Cukup Dengan Doa'

Hingga Senin (5/4/2021) malam, Pemprov NTT mencatat ada 84 korban meninggal dunia akibat bencana banjir dan tanah longsor.

Sedangkan 71 orang lainnya masih dalam pencarian.Korban-korban yang selamat kini telah mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Salah satunya adalah Ercy Ton, warga dusun Toinunu, Desa Bena, Kecamatan Amanuban Selatan, Kabupaten TTS.

Dia dan keluarganya bersyukur bisa selamat dari banjir bandang yang menimpah wilayahnya pada Sabtu dan Minggu kemarin.

Dirinya sendiri berhasil selamat dari banjir bandang usai dievakuasi warga setempat.

Baca Juga: Meski Tak Mau Ikut Campur dengan China, Ternyata Mau Tidak Mau Indonesia Bisa Terseret Jika Perang Pecah di Laut China Selatan, Hal Ini yang Jadi Pemicunya