Punya IQ Jongkok Sampai Banyak Sekolah Ogah Menerimanya, Pria Ini Malah Berhasil Buat Seorang Profesor Terpana Karena Kecerdasannya, Setelah Disuruh Mengerjakan Matematika

Afif Khoirul M

Penulis

Zhang Wei saat menunjukkan kemampuan otaknya.

Intisari-online.com - Pria ini mungkin memiliki kecerdasan yang tak pernah disangka-sangka banyak orang sebelumnya.

Dipandang sebelah mata karena kecerdasannya yang rendah, ternyata dia adalah orang yang sangat jenius.

Dia adalahZhou Wei, seorang anak yang ahir tahun 1991 di Wutai, Hanzhou, di mana kisahnya cukup mengejutkan banyak orang.

Awalnya Zhou terlahir sebagai anak yang sehat, hingga sesuatu yang buruk terjadi padanya pada saat berusia 6 bulan.

Berawal dari anak normal, Zhou berubah menjadi abnormal, hal itu membuat ibunya khawatir.

Setelah melakukan konsultasi dengan ahli medis, Zhou didiagnosis dengan kondisi cerebral palsy.

Baca Juga: Masa Depan Negara Bergantung Kekuatan Ilmiah, Para Siswa di Israel Tercatat Jago Matematika dan Sains, Menteri Pendidikan Yamina Bennet: Investasi Pendidikan

Rumah Sakit Universitas Medis Beijing, juga mengdiagnosisnya dengan kondisi hipoglikemia, dan keterbelakangan mental.

Keluarganya sudah melakukan berbagai cara untuk menyembuhkannya, namun selalu gagal, sehingga mereka hanya bisa pasrah.

Menurut laporan, Zhou dikatakan sebagai anak dengan IQ rendah.

Karena hal itu, dia selalu diintimidasi, dan banyak sekolah dasar menolaknya, namun ibunya tidak pernah menyerah.

Baca Juga: Bukan Cuma CIA dan FBI, Inilah 17 Lembaga Intelijen AS, Salah Satunya Punya Teknologi Paling Canggih di Dunia yang Libatkan Banyak Ahli Matematika!

Ketika usia 10 tahun ibunya kembali mengirim ke sekolah dasar, namun lagi-lagi banyak sekolah menolaknya karena IQ nya yang rendah.

Dalam keputusasaan ibunya hanya bisa mengajaknya, untuk membantunya berjualan bahan makanan sekaligus membesarkannya.

Akan tetapi pada saat itulah hal yang tak pernah terduga terjadi, dia selalu cepat dalam menghitung, yang berarti dia cukup berbakat pada bidang matematika.

Namun tahun 2009, keluarganya semakin sedih ketika melakukan tes IQ ternyata Zhou hanya memiliki poin 45.

Seluruh keluarganya pingsan mengetahui hal tersebut, namun kenyataannya masih ada bakat terpendam Zhou yang tidak banyak diketahui orang.

Tahun 2014, dalam program Otak Super, Zhou memberikan jawaban satu menit untuk penghitungan kompleks, perkalian dengan urutan angka 14 digit.

Baca Juga: Pernah Disebut oleh Netanyahu Sendiri Sebagai Bapak Senjata Nuklir, Ilmuwan Nuklir Paling Cerdas di Iran Ini Tewas Terbunuh, Iran Langsung Curigai Israel

Mengetahui hal itu Xu Zhenli, profesor matematikan di Universitas Shanghai, Jiangtong, terkejut dengan kemampuan anak tersebut.

Zhaou menjadi populer di negeri Tirai Bambu, tetapi semua orang curiga bahwa Zhou mungkin sudah menghafal.

Untuk menemukan misteri di baliknya, Universitas Shanghai dan Universitas Tiongkok Timur meminta Zhou mengikuti tes selama dua hari.

Hasilnya menunjukkan aritmatika Zhou sangat kuat, bahkan dia dianggap lebih kuat daripada orang biasa.

Lembaga Pusat Ilmu Pendidikan kemudian menggunakan teknologi pencitraan otak, untuk meneliti otak Zhou.

Hasilnya menunjukkan amplitudo otak Zhou lebih besar daripada orang dewasa normal, dan otaknya aktif sangat kuat selama melakukan perhitungan.

Baca Juga: Sudah Gelontorkan Rp34 Triliun demi Bisa Hancurkan China, Ambisi Taiwan itu Ternyata Baru Tercapai Tahun 2026, Terungkap Ini Strategi Taiwan Untuk Tumbangkan China

Wei menggunakan wilayah otak yang berbeda dari rata-rata orang dalam menghitung.

Karena hal itu bakat Zhou akhirnya dikembangkan, dia juga mendapatkan pekejaan yang layak serta kemampuan bahasanya juga ditingkatkan.

5 tahun kemudian, Zhou menjadi orang yang mandiri, dia mengatakan sangat berterima kasih pada ibunya, karena telah membantunya selama ini.

"Dia adalah payung, tempat berlindung bagiku dari angin dan hujan," Zhou mengatakan.

Artikel Terkait