Intisari-Online.com - NSO Group Israel dengan spyware Pegasus miliknya sedang dalam penyelidikan baru oleh AS.
NSO Group Technologies adalah perusahaan teknologi Israel yang spyware-nya disebut Pegasus memungkinkan pengawasan jarak jauh telepon pintar.
Baru-baru ini, Spyware Pegasus invasifnya diduga telah digunakan untuk menargetkan para pembela hak asasi manusia dan jurnalis di seluruh dunia.
Melansir Middle East Monitor, Kamis (4/3/2021), perhatian Amerika atas penggunaan spyware meningkat dua bulan lalu ketika perusahaan Israel itu diberi label "kuat dan berbahaya" dalam pengajuan hukum bersama.
Perusahaan tersebut kemudian dipanggil agar bertanggung jawab atas undang-undang anti-peretasan AS.
Karena adanya kekhawatiran atas NSO Group, FBI pun meluncurkan penyelidikan pada awal 2020 hanya untuk menghentikannya.