Intisari-Online.com - Amerika Serikat (AS) akan selalu berada di barisan paling depan untuk menentang klaim China atas Laut China Selatan.
Peralatan militer paling canggih pun dikerahkan untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu konflik dengan China meletus.
Di satu sisi, China pun mempersiapkan diri sebaik-baiknya dengan memperkuat militernya untuk menghadapi musuh-musuhnya.
Bahkan, menurut seorang profesor maritim, China dikatakan memiliki keunggulan atas AS dalam potensi konflik di Asia-Pasifik.
Melansir Express.co.uk, Jumat (5/3/2021), Lyle Goldstein, profesor riset di Institut Studi Maritim China Naval War College, mengatakan AS kemungkinan akan kalah dalam pertarungan pertama dengan Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA).
Ketegangan antara Washington dan Beijing berulang kali meningkat dengan latihan angkatan laut di perairan Asia yang disengketakan selama setahun terakhir.