Itu adalah salah satu contoh pedang Jian yang paling awal ditemukan.
Pedang Goujian ini berukuran panjang 58 cm, pegangannya dilapisi dengan turquoise dan pegangannya diikat dengan sutra.
Kedua sisi bilahnya memiliki ukiran belah ketupat hitam serta prasasti yang menampilkan delapan karakter dalam bahasa Cina kuno.
Sulit untuk dipahami, para ahli butuh beberapa waktu untuk memecahkan kode maknanya.
Baca Juga: Siapakah Pribumi Indonesia? Benarkah Nenek Moyang Kita Berasal dari Taiwan?
Akhirnya kode tersebut diartikan bahwa pedang itu dibuat untuk Raja Yue.
Antara 510 SM dan 334 SM, ketika provinsi Yue ada, banyak raja memegang takhta.
Setelah penyelidikan lebih lanjut, sejarawan sepakat bahwa pedang itu milik Raja Goujian, yang memerintah dari tahun 496 hingga 465 SM, begitulah asal nama pedang tersebut.