Find Us On Social Media :

Wajib Langsung Mati atau Terpaksa Harus Bidik Kepala, Pengakuan Menyesakkan Mantan Algojo Hukuman Mati di Nusakambangan

By Ade S, Kamis, 18 Februari 2021 | 13:44 WIB

Wajib Langsung Mati atau Terpaksa Harus Bidik Kepala, Pengakuan Mengejutkan Mantan Algojo Hukuman Mati di Nusakambangan

Intisari-Online.com - Seorang mantan algojo ekeskusi mati di Lapas Nusakambangan menggambarkan momen-momen hukuman mati yang pernah dijalaninya.

Di pulau yang paling ditakuti para narapidana itu memang dikenal sebagai tempat eksekusi para terpidana mati.

Para teroris dan gembong narkoba yang sudah dijatuhi hukuman mati sebagian besar dieksekusi di Pulau Penjara tersebut.

Salah satu yang paling mengerikan adalah momen saat seorang algojo wajib membuat terpidana mati dengan cepat atau dia akan dipaksa menembak kepala terpidana.

Baca Juga: Sukses Bikin Pasukan Khusus AS, Inggris, sampai Australia Segan, Nyatanya Ada Siksaan Bak 'Neraka' yang Harus Prajurit Kopassus Jalani Saat Latihan, Termasuk Latihan di Nusakambangan

Baca Juga: Berawal dari Seorang PSK Menjadi Ratu Bajak Laut, Inilah Madame Ching Bajak Laut Kejam dari China yang Memiliki Pasukan 100.000 Prajurit

Pulau Nusakambangan memang jadi tempat yang 'ditakuti'.

Pasalnya tempat tersebut merupakan lapas dengan keamanan tinggi yang diisi narapidana kelas kakap.

Bahkan eksekusi mati para narapidana juga dilakukan di Nusakambangan.

 

Nusakambangan sendiri merupakan kompleks penjara di Pulau Nusakambangan yang terletak di lepas pantai Cilacap di Jawa Tengah.

Baca Juga: Dengan Suara Bergetar, Melan Refra Kenang Harapan Besarnya saat Jemput John Kei di Nusakambangan, 'Saya Berharap Perubahan Papah Sangat Dahsyat'

Baca Juga: Hanya Berjarak 3 Jam dari Desa 'Pemborong' Mobil, Warga di Desa Ini Justru Harus Menderita Selama Lebih dari 1 Dekade karena 'Ulah' Lumpur Lapindo