Intisari-online.com - Sebelumnya sempat beredar kabar bahwa Kamboja akan memberikan sewa kepada militer China untuk membangun pangkalan militer di negaranya.
Kini tak hanya Kaboja saja, ternyata Pakistan juga mengumukan akan memberikan izin pada China meggunakan salah satu pelabuhannya untuk pangkalan militer.
Menurut Kontan, pelabuhan Gwadar, Pakistan akan dipertimbangkan untuk menjadi pangkalan militer China.
Pelabuhan Gwadar adalah pelabuhan komersial yang bisa melayani permintaan dari kapal-kapal perang Angkatan Laut negara lain yang ingin merapat.
Menurt penjelasan Kepala Staf Angkatan Laut Pakistan Laksamana M. Amjad Khan Niazi.
Pernyataan Niazi dalam wawancara dengan Global Times itu sebagai tanggapan atas laporan media yang menyebutkan, Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) sedang mempertimbangkan untuk membangun Pangkalan Angkatan Laut di Pakistan.
Nah, Pelabuhan Gwadar disebut-sebut akan menjadi Pangkalan Angkatan Laut China.
Gwadar terletak di pesisir Laut Arab, dekat dengan perbatasan Iran dan berseberangan dengan Oman.
Menurut Niazi, Belt and Road Initiative (BRI) adalah inisiatif integrasi ekonomi China yang akan meningkatkan interkonektivitas dan mengantarkan pertumbuhan besar-besaran lintas wilayah.
Kemudian, Koridor Ekonomi China-Pakistan (CPEC) yang sedang berlangsung, proyek unggulan BRI, akan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap kemakmuran ekonomi kedua negara.
Hubungan yang kuat dengan China
Pembangunan infrastruktur di bawah CPEC akan menciptakan peluang kerja dan pembangunan ekonomi bagi rakyat Pakistan.
Khususnya di Balochistan dan sepanjang sabuk Makran, Niazi menyatakan.
"CPEC adalah perwujudan dari hubungan yang kuat dan memperkuat hubungan antara China dan Pakistan yang akan memainkan peran kunci dalam peningkatan dan perbaikan ekonomi di seluruh kawasan," katanya.
"Gwadar adalah pelabuhan komersial yang akan berfungsi sebagai lynchpin CPEC," katanya.
"Saat pelabuhan beroperasi penuh, seperti pelabuhan komersial lainnya, Gwadar juga bisa menerima permintaan dari kapal-kapal perang Angkatan Laut negara lain,"imbuhnya.
Pelabuhan Karachi, misalnya, cukup sering menerima kapal perang dari Angkatan Laut negara lain.
Niazi menegaskan, kunjungan ke pelabuhan komersial oleh kapal Angkatan Laut negara lain tidak mengubah sifat komersial proyek Pelabuhan Gwadar.
Tapi, Niazi menambahkan, Angkatan Laut Pakistan siap mengambil semua tindakan untuk memastikan perlindungan terhadap Pelabuhan Gwadar dan perairan yang bersebelahan dengan Gwadar.
Source: Kontan