Intisari-Online.com - China berkonflik dengan sejumlah negara.
Salah satunya adalah India.
Parahnya dua negara bertetangga ini berkonflik di perbatasan yang disengketakan.
Dan sepertinya China memang benar-benar ingin berperang dengan India.
Bagaimana tidak. Sempat diisukan damai melalui jalur diplomatik, ternyata China menurunkan pasukan militernya.
Dilansir dari kontan.co.id pada Jumat (5/2/2021), Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) mulai menerjunkan armada tank utama dan terkuat mereka, yakni Type 99A.
Pasukan itu diterjunkan ke dataran tinggi sekitar Gunung Karakoram yang berbatasan dengan India.
Global Times mengabarkan bahwa militer China turut melengkapi armada tank tersebut dengan perbekalan untuk merayakan Festival Musim Semi bersama para prajurit yang bertugas di perbatasan.
Tidak hanya itu, CCTV Komando Militer PLA wilayah Xinjiang baru-baru ini juga mengirim resimen transportasi untuk mengirimkan makanan yang mewah untuk menghibur para pasukan di garis terdepan perbatasan.
Dalam laporan yang dirilis hari Kamis (4/2/2021), CCTV melampirkan video yang menunjukkan base camp pasukan di ketinggian lebih dari 5.000 meter di atas permukaan laut.
Di hari yang sama, Passion News, media yang dikelola Komite Sentral Liga Pemuda Komunis China, juga melampirkan foto yang memperlihatkan tank tempur utama Type 99A serta kendaraan tempur infanteri Type 04A.
Militer China turut mengerahkan armada tank ringan
Awal pekan ini militer China juga sudah mengerahkan armada tank ringan Type 15 ke wilayah Xinjiang.
Tank ringan tersebut merupakan versi terbaru yang telah menerima sejumlah penyempurnaan.
Menurut para analis pertahanan, tank Type 15 akan melengkapi Type 99A yang berat dan menjadi kombinasi yang baik dalam pertempuran.
Type 15 memiliki bobot yang lebih ringan sehingga menawarkan mobilitas yang lebih baik di daerah dataran tinggi dengan tingkat oksigen rendah.
Kepada CCTV, Zhang Hongjun, seorang sersan master kelas satu di resimen yang bertugas, menjelaskan bahwa Type 15 uga menggunakan bahan lapis baja baru dan teknologi siluman.
Sehingga bobotnya berkurang tetapi fungsi perlindungan dan silumannya lebih baik.
Sejak ketegangan antara China dan India memuncak diperbatasan, Angkatan Darat China sudah menugaskan Type 15 ke komando pasukan wilayah Tibet sejak pertengahan tahun 2020 lalu.
Kehadiran tank ringan ini di Xinjiang menunjukkan bahwa kini China semakin serius menjaga wilayah perbatasan mereka yang vital.
(kontan.co.id)