Find Us On Social Media :

Dituduh Anak Buah Donald Trump Sebagai 'Kelompok Teroris' hingga Buat Jutaan Orang di Ambang Kelaparan, Joe Biden Justru Akhiri Perang di Negara Muslim Ini

By Mentari DP, Jumat, 5 Februari 2021 | 11:30 WIB

 

Intisari-Online.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden melakukan perubahan penting.

Tak hanya mengenai negaranya. Namun juga negara-negara sekutunya.

Kali ini, Biden membuat negara Yaman 'bernapas lega'.

Bagaimana tidak, AS dilaporkan AS akan mengakhiri dukungannya untuk operasi ofensif oleh sekutunya di Yaman.

Baca Juga: Salah Kaprah! Digadang-gadang Lebih Baik dari Donald Trump, Joe Biden Disebut 'Akan Menyerah' dengan China, Ahli Ini Bongkar Alasan Mengejutkannya

Di mana negara ini hancur lebur oleh perang enam tahun di mana lebih dari 110.000 orang diyakini tewas.

"Perang di Yaman harus diakhiri," kata Presiden Joe Biden dalam pidato kebijakan luar negeri besar pertamanya seperti dilansir dari bbc.com pada Jumat (5/2/2021).

Di bawah dua pendahulu Biden, AS mendukung koalisi yang dipimpin oleh Arab Saudi melawan pemberontak Houthi di Yaman.

Konflik tersebut telah menyebabkan jutaan orang Yaman di ambang kelaparan.

Baca Juga: China Dijamin Tak Akan Bisa Kalahkan Amerika di Laut China Selatan, Ternyata Joe Biden Punya Trik Jitu untuk Melawannya, Manfaatkan Negara-negara Asia Tenggara Ini