Find Us On Social Media :

Sejarah Terjadinya 'People Power' di Filipina, Latar Belakang hingga Tergulingnya Rezim Diktator Ferdinand Marcos

By Khaerunisa, Kamis, 28 Januari 2021 | 15:25 WIB

People Power di Filipina (People Power: The Philippine Revolution of 1986: An eyewitness history (1986 ) karya Monina Allarey Mercado)

Intisari-Online.com - Penggulingan kekuasaan presiden atau pemerintah melalui demokrasi rakyat dikenal sebagai People Power, seperti apa sejarah terjadinya People Power di Filipina?

People Power sendiri pernah terjadi di Filipina, Jerman, Georgia, Cekoslovakia, dan beberapa negara Timur Tengah.

Pada tahun 1986, lebih dari satu juta orang Filipina turun ke jalan untuk menggulingkan rezim korup dan brutal, Presiden Ferdinand Marcos.

Kala itu, Ferdinan Marcos telah memerintah Filipina kurang lebih selama 20 tahun, yaitu sejak 1966.

Baca Juga: Jadi Benda Penting dalam Sejarah Kemerdekaan Timor Leste, Satu-satunya Bukti Video yang Merekam Tragedi Santa Cruz 'Selamat' dengan Cara Unik Ini

Selama masa jabatan pertamanya, dia membuat kemajuan di bidang pertanian, industri, dan pendidikan.

Namun, kemudian pemerintahannya bermasalah, dengan Filipina mengalami krisis ekonomi dan politik.

Hal itu memicu gelombang demonstrasi mahasiswa dan golongan oposisi.

Sementara dalam meghadapi kondisi tersebut Rezim Ferdinand Marcos kerap melakukan tindakan represif.