Find Us On Social Media :

Fenomena Langka! Perhatikan Ketika Gurun Sahara Diselimuti Salju, Suhunya Hingga Minus Tiga Derajat Celcius, Pernahkah Anda Bayangkan?

By K. Tatik Wardayati, Rabu, 20 Januari 2021 | 07:00 WIB

Gurun Sahara yang diselimuti salju.

Meskipun suhu yang lebih dingin tercatat di berbagai wilayah gurun, tingkat kelembapan yang rendah berarti bahwa turunnya salju adalah kejadian yang tidak biasa.

Namun, ini bukan pertama kalinya dalam beberapa tahun terakhir penduduk Ain Sefra melihat hujan salju.

Salju setinggi 16 inci pernah dilaporkan terjadi di daerah tersebut pada Januari 2018.

Seperti dilansir Forbes saat itu, peristiwa langka ini baru terjadi tiga kali dalam 37 tahun sebelumnya, dengan dua tahun terakhir terlihat turun salju (1979, 2016, dan 2017).

Ain Sefra melihat suhu tertinggi rata-rata 37,6 C selama bulan Juli.

Wilayah Afrika utara dan barat yang ditutupi oleh Gurun Sahara telah mengalami fluktuasi suhu dan curah hujan sepanjang sejarah.

Meskipun saat ini kering dan gersang, hal ini tidak selalu terjadi.

Penelitian menunjukkan bahwa Afrika utara dulunya lembab dan subur, dengan banyak danau-danau besar, tumbuh-tumbuhan, hewan, dan pemukiman manusia.

Dalam 15.000 tahun atau lebih, diperkirakan gurun Sahara akan menjadi subur dan hijau kembali.

Baca Juga: Misterius, Apa Arti Penemuan Ratusan Struktur Batu Berusia Ribuan Tahun di Sahara?