Penulis
Intisari-Online.com - Apa kartun favorit Anda? Atau kartun masa kecil?
Adakah Popeye Si Pelaut berada di ingatan Anda?
Ya, ia berbadan kekar, menghisap pipa, memakai baju pelaut, serta doyan makan bayam.
Ciri khas itu begitu melekat dengan tokoh kartun Popeye Si Pelaut.
Kartun Popeye populer di kalangan anak-anak Indonesia pada era 1990-an hingga 2000-an.
Kegemaran Popeye pada bayam juga menjadi salah satu cara orang tua membujuk anaknya agar mau makan sayur, sehingga bisa bertubuh kuat seperti Sang Pelaut.
Tokoh Popeye pertama kali muncul dalam serial komik strip berjudul Thimble Theatre 92 tahun lalu, tepatnya pada 17 Januari 1929.
Melansir Britannica, tokoh ini diciptakan oleh pengarang asal Amerika Serikat, Elzie Crisler Segar, dan menjadi salah satu karakter komik dan kartun paling populer hingga sekarang.
Baca Juga: 6 Kali Jadi Presiden Uganda, Ini Jawaban Mengejutkan Yoweri Museveni Ketika Disebut Diktator
Muncul dalam versi kartun
Pada 1933-1942, dua bersaudara Max dan Dave Fleischer, mengadaptasi komik strip Popeye ke versi kartun.
Pengisi suara Popeye adalah Jack Mercer.
Pada 1960-1970, versi baru kartun Popeye mulai diputar secara luas di stasiun televesi Amerika Serikat.
Kepopuleran versi baru ini juga mendorong penonton untuk mencari kartun versi lamanya.
Sampai dengan era 1960-an, versi kartun Popeye menampilkan lebih dari 700 episode.
Penjualan buku komik Popeye juga melejit antara 1930-1970, termasuk sejumlah merchandise yang berkaitan dengan sang Pelaut, seperti mainan, pakaian, dan poster.
Popeye juga pernah diangkat ke versi layar lebar pada 1980, dan diperankan oleh aktor Robin Williams.
Awalnya hanya tokoh sampingan
Mengutip Kompas.com, 17 Januari 2019, tokoh Popeye awalnya hanyalah tokoh sampingan dalam komik strip Thimble Theater.
Sebelum Popeye muncul, komik itu telah terbit selama 10 tahun, dan menceritakan kehidupan Olive Oyl bersama pacarnya Harold Hamgravy.
Olive juga diceritakan memiliki saudara laki-laki bernama Castor, ayah Cole dan ibu Nana.
Pada Thimble Theatre edisi 17 Januari 1929, Elzie Crisler Segar menambahkan tokoh lain, yakni Popeye yang berperan sebagai nahkoda kapal laut.
Tak disangka, kemunculan Popeye justru membawa angin segar bagi pembaca komik ini.
Mereka mulai tertarik dengan sosok Sang Pelaut yang doyan bayam ini.
Tokoh Popeye menjadi sangat populer sehingga ia diberi peran yang lebih besar.
Akhirnya, Elzie Crisler Segar mendesain ulang cerita yang memfokuskan Popeye sebagai karakter utama dalam cerita tersebut.
Kekasih Olive yang semula Harold Hamgravy diubah menjadi Popeye demi memuaskan pembaca.
Karakter komik favorit
Thimble Theatre menjadi salah satu komik strip paling populer selama 1930-an.
Pada sebuah jajak pendapat pembaca komik dewasa yang diadakan oleh majalah Fortune, Popeye terpilih sebagai karakter komik favorit kedua pilihan pembaca.
Pada 1938, Thimble Theatre hadir di 500 surat kabar, dan lebih dari 600 produk Popeye telah dijual.
Setelah kematian pengarangnya Elzie Crisler Segar, pengerjaan komik ini diterukan oleh pengarang yang berbeda-beda.
Hasilnya, cerita Thimble Theatre menjadi beraneka macam, namun tetap mempertahankan konsistensi cerita yang telah dibangun sejak awal.
Selain kemunculan perdana Popeye, pada tanggal yang sama tahun 1899 tercatat sebagai hari lahir Al Capone, seorang gangster Amerika.
Sementara pada 17 Januari 1773, Kapten James Cook dan krunya menjadi orang Eropa pertama yang berlayar di Antartika.
(*)