Munculnya virus corona jenis baru
Adanya varian baru virus Corona yang disebut lebih menular, banyak negara di Eropa memberlakukan larangan perjalanan ke atau dari Inggris untuk mengurangi risiko penularan B117 (nama varian baru Corona tersebut).
Baru-baru ini, sejumlah negara juga melaporkan adanya kasus mutasi baru dari virus Corona yang membawa 17 perubahan genetik. Mutasi baru dari virus Corona disinyalir lebih berbahaya dari virus lama.
Ahli Mikrobiologi Universitas Padjadjaran Mia Miranti mengatakan, virus Corona termasuk ke dalam kelompok virus RNA.
RNA merupakan salah satu jenis dari asam nukleat yang menjadi ciri bahwa virus dikategorikan sebagai makhluk hidup. Hasil penelitian di beberapa jurnal ilmiah menyebut bahwa kelompok virus RNA mudah mengalami mutasi.
“Replikasi virus ini tidak ada yang tidak menyebabkan penyakit pada inangnya, karena dia akan mengambil alih sistem kerja sel inang untuk proses reproduksi dia,” ujar Mia dalam keterangan tertulis di laman resmi Unpad, Senin (28/12/2020).
Baca Juga: Waspadai Star Syndrome yang Ternyata Bisa Menjatuhkan Mentalitas dan Karier Pemain Sepakbola!