Kemudian, dikabarkan jika perkembangan FGFA memerlukan 8-10 tahun.
Namun, India tiba-tiba menarik diri di tahun 2018 karena yakin jika jet tempur Su-57 tidak sesuai dengan persyaratan yang diperlukan oleh jet tempur siluman.
Berita ini membuat para pengamat menanyakan masa depan proyek Su-57.
PAK-FA, proyek pengembangan jet tempur generasi kelima di Rusia, dikenal juga sebagai evolusi T-50 dan variasi produksi mereka secara resmi adalah Su-57 itu sendiri.
Jet tempur ini dioperasikan tunggal, merupakan generasi kelima, bertipe siluman, jet tempur multifungsi mesin kembar didesain untuk superioritas udara dan operasi penyerangan, sedangkan Rusia mengharapkan 76 unit Su-57 diantarkan dalam 7 tahun mendatang.
Kini, ada kabar jika Rusia akhirnya menerima unit jet tempur pertamanya.
Sebelumnya, media Rusia TASS menginfokan pada Agustus lalu jika uji coba penerimaan jet tempur ini akan selesai pada akhir tahun 2020.
Awal Desember, industri pertahanan Rusia via ROSTEC juga umumkan bahwa produksi serial Su-57 pertama akan disiapkan akhir 2020, dengan mesin tahap pertama.