Find Us On Social Media :

Menyandang Status Salah Satu Konglomerat di China, Jack Ma Tiba-Tiba Diselidiki Oleh Pemerintah China, Salah Satu Bisnisnya Ini Dianggap Mengancam Negara

By Muflika Nur Fuaddah, Jumat, 25 Desember 2020 | 14:15 WIB

Jack Ma

Negosiasi dilakukan sebelum Ant mengeluarkan saham. Namun pada akhirnya, rencana penerbitan saham Ant tetap terhalang.

Menurut sumber yang mengetahui masalah ini, tindakan rezim China hanyalah peringatan. Kerajaan Jack Ma tidak berdiri di ambang kehancuran.

Kritik publik terhadap Jack Ma dilihat sebagai "setetes air" yang mengancam strategi stabilitas politik dan keuangan yang diusulkan Presiden China Xi Jinping.

"Tidak ada yang tidak dapat dikendalikan oleh pemerintah China dan hal-hal yang menunjukkan tanda-tanda tidak terkendali akan dihentikan dengan sangat cepat," kata Alex Capri, seorang peneliti di Hinrich Foundation.

Baca Juga: Pantas Saja Meski Terekam Google Maps, Bangkai Kapal Karam Ini Tidak Pernah Diselidiki, Diduga Berada Sangat Dekat dengan Pulau yang Dicap Sangat Berbahaya Ini

Insiden itu menandai puncak dari ketegangan Jack Ma selama bertahun-tahun dengan pemerintah, karena pengaruh miliarder yang berkembang dan pesatnya perkembangan platform pembayaran digital yang dikendalikannya, menurut laporan itu.

Presiden China telah menyatakan pandangan bahwa bisnis swasta tidak toleran terhadap akumulasi modal, sambil memperluas pengaruhnya dan melanggar bisnis di bidang lain, berpotensi menyebabkan oke di negara ini.

Pada pertemuan puncak di Shanghai pada 24 Oktober, Jack Ma mengatakan pemerintah menahan perkembangan teknologi dengan memperketat regulasi keuangan.

Dia mengatakan ingin membantu menyelesaikan masalah keuangan China dengan reformasi.

Baca Juga: Indonesia Dijanjikan Bantuan AS Jika Mau Jalin Hubungan dengan Israel, Tak Disangka Indonesia Sebenarnya Sudah Punya Hubungan Rahasia dengan Israel Ini Buktinya