Find Us On Social Media :

AS Terus Waspadai Serangan Iran, Seperti Apa Perbandingan Kekuatan Militer Iran dan AS?

By Khaerunisa, Selasa, 15 Desember 2020 | 19:17 WIB

Militer AS menyelenggarakan latihan amfibi. Ilustrasi perbandingan kekuatan militer Iran dan AS

Intisari-Online.com - Amerika Serikat tak hentinya mewaspadai kemungkinan serangan Iran, seperti apa perbandingan kekuatan militer Iran dan AS?

'Tekanan maksimum' terhadap Iran terus dilakukan pemerintahan Trump, sambil AS terus mewaspadai kemungkinan serangan balasan dari lawannya itu.

Ketegangan meningkat di antara kedua negara ini sejak AS keluar dari Kesepakatan Nuklir Iran 2015.

AS pun memberlakukan kembali sanksi terhadap Iran yang memukul perekonomian negara tersebut.

Baca Juga: Bukan Mustahil China Saingi AS Meski Kini Perbandingan Kekuatan Militernya Tempatkan Negeri Tirai Bambu Jauh di Belakang Amerika, Ahli Ungkap Kuncinya

Kemudian pada Januari, pembunuhan jenderal top Iran oleh AS semakin meningkatkan ketegangan.

Bahkan, Presiden AS Donald Trump juga sempat berencana untuk menyerang fasilitas nuklir Iran, meski akhirnya urung dilakukan.

Setelah sanksi atas program nuklir Iran, baru-baru ini Pemerintahan Trump juga mengumumkan sanksi terhadap dua perwira intelijen Iran.

Pemerintah Trump menuduh mereka terlibat langsung dalam "penculikan, penahanan dan kemungkinan kematian" Robert Levinson, mantan agen Biro Investigasi Federal yang hilang di Iran pada 2007, dikutip dari The Wall Street Jurnal.

Baca Juga: Saat Usianya Baru 6 Tahun, Gadis Ini Mendapat Julukan Gadis Tercantik di Dunia, Kini Usianya Sudah 19 Tahun Bagaimana Penampilannya Saat Dewasa?

Kedua pejabat yang ditunjuk — Mohammad Baseri dan Ahmad Khazai — digambarkan sebagai perwira tinggi Kementerian Intelijen dan Keamanan Iran.

Para pejabat pun menggambarkan sanksi itu sebagai bagian dari kampanye tekanan terhadap Iran.

Mereka juga berpendapat bahwa setiap pembicaraan dengan Iran harus mencakup resolusi untuk kasus Levinson dan mencatat ada orang Amerika lainnya yang ditahan di Iran yang ingin mereka kembalikan.

Di sisi lain, militer AS tengah disibukkan untuk mencari cara mencegah potensi serangan oleh Iran.

Baca Juga: Lakukan Penerbangan Mencurigakan, Pesawat Ini Rela Terbang dari Eropa Menuju Timor Leste, Awalnya Diangap Normal Tak Disangka Inilah Fakta Mengejutkan di Baliknya

Hal itu dilakukan ketika Pentagon hendak menarik pasukannya keluar dariTimur Tengah dalam beberapa minggu mendatang, dikutip dari militarytimes.com (8/12/2020).

Para pejabat AS juga khawatir tentang kemungkinan serangan balasan Iran pada peringatan pertama serangan udara AS yang menewaskan jenderal tertinggi Iran, Qassim Soleimani, dan para pemimpin senior milisi.

Pejabat militer itu mengatakan AS mengetahui perencanaan dan ancamanserangan Iran, dan beberapa lebih matang, sementara yang lain aspiratif.

Keputusan penarikan pasukan Trump pun mendapat sambutan dingin dari anggota parlemen Republik dan sekutunya, yang memperingatkan bahaya pengurangan pasukan sebelum kondisi keamanan tepat.

Baca Juga: Lakukan Penerbangan Mencurigakan, Pesawat Ini Rela Terbang dari Eropa Menuju Timor Leste, Awalnya Diangap Normal Tak Disangka Inilah Fakta Mengejutkan di Baliknya

Perbandingan Kekuatan Militer Iran dan AS

Untuk kekuatan militernya, berdasarkan PowerIndex menurut Global Firepower, kekuatan militer Iran berada di bawah AS, yaitu di peringkat ke-14 dari 138 negara.

Posisi AS dalam peringkat kekuatan militer dunia tentu mudah ditebak.

Ya, AS berada di peringkat pertama, mengokohkan posisinya dari tahun ke tahun.

Statistik Global Firepower menunjukkan bahwa AS secara konsisten terus menempati posisi teratas sebagai militer terkuat, diikuti Rusia dan China.

Baca Juga: Luka Belum Juga Kering, Video-video Kekejaman Tentara di Nagorno-Karabakh Beredar, Termasuk Mutilasi Mayat

Bahkan, hampir di semua sektor, kekuatan militer AS unggul dibanding negara-negara lain.

Total kekuatan udara AS berada di peringkat pertama. Sedangkan kekuatan lautnya di peringkat keempat, hanya di bawah Korea Utara, China dan Rusia.

Di darat, AS memimpin untuk kepemilikan kendaraan lapis bajanya, yaitu 39.253 unit.

Meski berada cukup jauh di bawah peringkat kekuatan militer AS, Iran mengejar di sektor lautnya.

Baca Juga: Cara Melihat RAM Hp Xiaomi, Ternyata Mudah Hanya dengan 5 Langkah Ini!

Kekuatan laut Iran menduduki peringkat ke-6 dengan 398 total aset.

 

Kemudian untuk personel militer, AS memiliki personel militer aktif sebanyak 1.400.000 dan cadangannya 860.000.

Sedangkan Iran kalah jumlah dengan 523.000 tentara aktif dan 350.000 personel cadangan.

AS juga unggul dalam hal anggaran pertahanan, di mana militer AS merupakan yang terkaya di dunia dengan anggaran sebesar $ 237 miliar, sedangkan Iran hanya $ 19,6 miliar.

Baca Juga: Curangnya Minta Ampun, Sudah Dapat Vaksin dari China, Anak Buah Kim Jong-Un Ketahuan Ingin Curi Data Vaksin Covid-19, Aksinya Ketahuan Lewat Bukti Ini

(*)

 

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari