Find Us On Social Media :

Sementara Ucapan Selamat Banjir untuk Biden, Presiden Iran Sebut Trump 'Dilengserkan Secara Hina' dan 'Aktor yang Menjengkelkan'

By Muflika Nur Fuaddah, Jumat, 13 November 2020 | 11:12 WIB

Donald Trump dengan ekspresi murung setelah kembali dari bermain Golf

"Saya sampaikan ucapan selamat atas keberhasilan Anda dan saya sampaikan doa tulus bagi perdamaian dan kesejahteraan rakyat Amerika," kata Recep Tayyip Erdogan pada Selasa (10/11).

Lebih dari itu, Erdogan mengatakan pihaknya ingin "lebih lanjut mengembangkan dan memperkuat" hubungan.

Biden pernah menggambarkan Erdogan "autokrat" dan Erdogan membalas komentar itu dengan menyebut Biden "suka mengintervensi".

Setelah kepastian kemenangan Biden, Wapres Turki, Fuat Oktay, mengatakan kemenangan Biden tak akan mengubah hubungan antara Ankara dan Washington.

Baca Juga: Makin Canggih Saja, Korea Utara Klaim Telah Jalankan Sistem Data Maritim Berbasis Satelit, Kim Jong Un Mengeksplor Kemampuan Antariksa!

Meski demikian, kata Oktay, Turki akan tetap menekan Amerika untuk sejumlah isu penting, seperti Suriah.

Sejauh ini pemimpin China dan Rusia belum memberikan selamat kepada Joe Biden dengan alasan masih menunggu proses hukum yang ditempuh Presiden Trump terkait hasil pemilihan presiden.

Dalam beberapa bulan terakhir, AS terlibat perang dagang dengan China, sementara Rusia dituduh mengintervensi pilpres AS pada 2016.

Ucapan selamat dari kepala negara-negara lain

Baca Juga: Xi Jinping Titahkan untuk Menghentikan IPO Ant, Seorang Miliarder Terkenal Lancarkan Serangan Publik ke Bank Negara?