Find Us On Social Media :

Bergerak Sesuka Hati dan Tak Ikuti Aturan, Kapal Serbu Amfibi China Berlayar Dekati Taiwan, Lewati Jalur yang Sedang Disengketakan Ini

By Mentari DP, Sabtu, 7 November 2020 | 14:30 WIB

Ilustrasi kapal-kapal China.

Menurut Song Zhongping, pakar militer China dan komentator TV, kapal serbu amfibi Type 075 perlu menjalani lebih banyak uji coba laut.

"Dan, dibandingkan dengan Laut Kuning atau Laut China Timur, Laut China Selatan memiliki ombak yang lebih besar dan angin yang lebih kuat," katanya kepada Global Times. 

Menguji lebih lanjut kapal serbu amfibi

Kapal serbu amfibi Type 075 pertama China resmi meluncur pada September 2019, berhasil menyelesaikan uji coba laut pertamanya pada Agustus tahun ini.

"Uji coba laut yang baru di Laut China Selatan akan menguji lebih lanjut kapal perang tersebut, yang merupakan langkah penting sebelum memasuki layanan dengan Angkatan Laut PLA," ujar Song.

Kapal induk kedua China juga menjalani pengujian dan pelatihan di Laut China Selatan pada November 2019, sebelum ditugaskan ke Angkatan Laut PLA di Desember 2019.

Ketika kapal induk Shandong meninggalkan galangan kapal di Dalian, Provinsi Liaoning, dan berlayar ke Laut China Selatan untuk uji coba laut dan akhirnya tiba di Sanya untuk upacara komisioning, kapal tersebut melakukan transit melalui Selat Taiwan.

Dari sudut pandang geografis, jika sebuah kapal ingin berlayar antara bagian Utara dan Selatan China, kemungkinan besar akan melalui Selat Taiwan.

"Karena itu adalah rute terpendek," ungkap Song.

Ini juga bisa berlaku untuk Tipe 075.

Baca Juga: Laporan Masalah Kesehatannya Terkuak, Vladimir Putin Disebut Akan 'Mengundurkan Diri' Sebagai Presiden Rusia, Bermula Ketika Gejala-gejala Ini Muncul di Tubuhnya