Find Us On Social Media :

Berniat Bumi Hanguskan Budaya Islam di Tanah Komunis, China Ubah Satu Per Satu Kubah Masjid, dan Hapus Semua Ornamen Arab di Seluruh Negaranya, Kini begini Penampakannya

By Tatik Ariyani, Selasa, 3 November 2020 | 15:58 WIB

China hancurkan kubah masjid

Setiap provinsi memiliki asosiasi keagamaannya sendiri, yang berada di bawah kendali biro urusan etnis dan agama setempat.

Masjid Lain yang Dirombak

Ampgoo.com memberitakan, kampanye China untuk menekan Islam semakin cepat ketika pihak berwenang menghapus kubah bawang dan barang-barang dekoratif bergaya Arab dari masjid-masjid di seluruh negeri.

Perubahan besar telah diamati di masjid utama di Yinchuan, ibu kota Provinsi Ningxia, tempat sebagian besar etnis minoritas Muslim Hui di China tinggal.

Kubah berbentuk bawang hijau muda dan menara emas yang pernah menjulang tinggi ke langit di Masjid Nanguan semuanya telah dirobohkan.

Kerawang emas dalam gaya Islam, lengkungan dekoratif, dan aksara Arab, yang juga dilepas sebelum masjid didekorasi.

Yang tersisa tidak bisa dikenali - fasilitas suram, abu-abu, persegi panjang dengan tulisn "Masjid Nanguan" dalam bahasa China, seperti yang ditunjukkan oleh foto yang oleh Christina Scott, Wakil Kepala Misi Inggris di China.

Kantor Luar Negeri Inggris mengatakan, "Kami sangat prihatin tentang pembatasan Islam dan agama lain di China. Kami menyerukan kepada China untuk menghormati kebebasan beragama atau berkeyakinan sesuai dengan konstitusi dan kewajiban internasionalnya."

Baca Juga: Ketar-Ketir Soal Perang Dunia III Semakin Santer Terdengar, Ternyata Semua Gara-Gara China Sudah Lancarkan Aksi Ini