Find Us On Social Media :

Sempat Dibungkam AS Dengan Terapkan Embargo Senjata Iran yang Kini Bebas Langsung Didekati Dua Negara Besar Ini Untuk Kerja Sama Senjata Militer

By Maymunah Nasution, Minggu, 18 Oktober 2020 | 18:00 WIB

Rudal balistik Iran

Intisari-online.com - Embargo senjata yang diberlakukan Perserikatan Bangsa-Bangsa berlaku selama beberapa dekade, mencegah Iran memodernisasi militernya dan membeli dan menjual senjata dengan negara asing.

Larangan itu akan berakhir pada 18 Oktober, menurut The Sun.

Juru bicara Iran di PBB Alireza Miryousefi mengatakan Teheran menantikan kembalinya penjualan senjata.

"Iran memiliki banyak teman dan mitra, memiliki industri manufaktur senjata yang maju, dan pasti akan menghadapi agresi asing," kata Miryousefi.

Baca Juga: Sering Bikin Penasaran Mengapa Alutsista Dari AS Kemudian Beralih ke Rusia? Mantan KSAU Ini Berikan Pemahaman Mendalam Apa yang Dulu Terjadi

Mengutip 24h.com.vn, Miryousefi menjelaskan "sesuai tenggat resolusi 2231, Iran tidak akan lagi dikenakan embargo senjata mulai 18 Oktober."

"Artinya, mulai hari itu, kami akan membeli dan menjual senjata berdasarkan kepentingan nasional dan dengan negara lain."

Sejak menjabat, Presiden AS Donald Trump telah menyusun strategi untuk menekan Iran.

Trump telah meminta negara-negara mitra dan sekutunya untuk setuju memperpanjang embargo senjata dengan Iran tetapi tidak berhasil.

Baca Juga: Resmikan Hubungan Diplomatik dengan UEA, Israel Kirim Delegasi ke Bahrain, Kesepakatan Ini Mengobarkan Amarah Banyak Pihak!