Find Us On Social Media :

Tembakan Dilepaskan, Sebagian Pendemo Roboh dan Lainnya Lari Tunggang Langgang, Begini Mencekamnya Peristiwa Santa Cruz 1991 Timor Leste

By Khaerunisa, Rabu, 14 Oktober 2020 | 12:20 WIB

Patung Pemuda - Satu patung di Pantai Motael menggambarkan Amali berusaha menolong Levi yang tertembak saat peristiwa St Cruz, Dili.

Intisari-Online.com - Perlawanan terhadap tentara Indonesia terus dilancarkan kelompok pro kemerdekaan Timor Leste selama masa pendudukan tahun 1975 hingga 1999.

Para pemuda bergabung dalam kelompok 'pejuang kemerdekaan Timor', melakukan perlawanan demi perlawanan.

Salah satu nama pemuda yang akan terus diingat oleh rakyat Timor Leste adalah Sebastiao Gomes.

Dipicu oleh tertembaknya pemuda tersebut, rakyat Timor Leste melakukan aksi ke pemakaman Santa Cruz.

Baca Juga: Baru Merdeka Malah Perang Saudara, Media Jepang Ini Ungkap Kacaunya Pemerintahan Timor Leste yang Gagal Satukan Suara Rakyatnya Sendiri

Di hari rakyat Timor Leste ziarah ke makam Sebastiao itu pula, sebuah peristiwa mencekam terjadi, peristiwa yang dikenal sebagai pembantaian Santa Cruz.

Momen itu mengubah sejarah perjuangan kemerdekaan Timor, ketika dunia tidak bisa lagi menutup mata atas apa yang terjadi di Bumi Lorosae.

Seperti apa peristiwa Santa Cruz 1991 Timor Leste itu terjadi?

Melansir Tribun Pontianak dalam artikel berjudul 'Peluru Masih Bersarang di Pinggang' (13/12/2013), sebuah catatan perjalanan wartawan Tribun Pontianak, Stefanus Akim, mengisahkan betapa mencekamnya peristiwa Santa Cruz.