Find Us On Social Media :

Ketika Larangan Masuk Amerika Serikat untuk Prabowo Subianto Dicabut Setelah 20 Tahun, Amnesty Internasional Sebut Ini Bencana untuk HAM, Apa Maksudnya?

By Mentari DP, Minggu, 11 Oktober 2020 | 07:00 WIB

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

 

Usman melanjutkan, apalagi jika visa diberikan tanpa prasyarat yang konkrit dan bermakna.

"Itu akan menjadi bencana bagi hak asasi manusia Indonesia, keputusan yang sangat dahsyat," tuturnya lagi.

Disebutkan AFP, Kedutaan Besar AS di Jakarta menolak berkomentar, dengan alasan kerahasiaan aturan visa.

Sebelumnya juru bicara Menteri Pertahanan Dahnil Anzar mengatakan, Menhan Prabowo diundang Menteri Pertahanan AS Mark Esper.

Kunjungan akan berlangsung pada 15-19 Oktober 2020.

"Undangan ini melanjutkan pembicaraan detail terkait kerja sama bilateral bidamg pertahanan," ungkapnya beberapa waktu lalu.

Undangan tersebut tentu mengejutkan karena nyatanya Prabowo sudah puluhan tahun dilarang masuk ke AS.

Sebuah laporan harian New York Times mengatakan, tahun 2000, Departemen Luar Negeri AS menolak visa Prabowo Subianto yang pangkat terakhirnya di militer adalah letnan jenderal, untuk menghadiri wisuda anaknya di Boston.

Tapi pihak AS tidak pernah menjelaskan mengapa permohonan visa Prabowo ditolak.

Pada tahun 2012, Prabowo mengatakan kepada Reuters bahwa ia masih ditolak untuk mendapatkan visa AS karena tuduhan bahwa dirinya menghasut kerusuhan yang menewaskan ratusan orang setelah penggulingan Soeharto.

Dia membantah telah melakukan kesalahan.

Baca Juga: Menham Prabowo Subianto Diundang Menhan AS: Saking Akrabnya Militer Indonesia dan Militer AS, Mereka Tak Hanya Latihan Militer, Tapi Juga Lakukan Hal Ini