Find Us On Social Media :

Tega Khianati Palestina, Mengapa Sejumlah Negara Arab Kini Pilih Berdamai dengan Israel yang Terus Jajah Palestina?

By Tatik Ariyani, Sabtu, 19 September 2020 | 08:55 WIB

Penandatanganan perjanjian antara Insrael dengan UEA dan Bahrain

Pasalnya, AS merupakan sekutu dekat kedua negara tersebut.

Kedua, mereka harus memikirkan cara agar tetap memiliki pengaruh di kawasan, seiring menguatnya ekspansi Iran dan Turki.

Oleh karena itu, menurut Burdah apa pun akan mereka lakukan demi tetap memiliki pengaruh di Timur Tengah, termasuk mengorbankan solidaritas terhadap Palestina.

"Pada titik ini kita bisa mengerti bahwa mereka sedang mementingkan kepentingan nasional mereka jauh di atas solidaritas terhadap Palestina," kata Burdah kepada Kompas.com, Jumat (18/9/2020).

Menurut dia, hubungan di antara Negara Teluk (seperti UEA dan Bahrain) dengan Israel memiliki karakter berbeda dari hubungan antara negara Arab yang berbatasan langsung dengan Israel.

Sebab, dasar persoalan Negara Teluk dengan Israel hanyalah solidaritas terhadap sesama negara Arab.

Berbeda halnya dengan negara sekitar Israel yang memiliki konflik secara langsung dan seringkali terlibat dalam perang.

Dengan adanya normalisasi ini, Burdah menilai, UEA dan Bahrain mengambil risiko besar, terutama popularitas mereka di kawasan.

Baca Juga: Kalau Tidak Ingin Jadi Penghuninya, Patuhi Protokol Kesehatan! Seperti Ini Kondisi TPU Pondok Ranggon Sekarang Dibandingkan 5,5 Bulan yang Lalu