Memindahkan militernya ke posisi strategis, menurut sebuah pendapat dari para pemikir AS.
The Asia Society Policy Institute merilis laporan yang mengklaim Beijing bisa menggunakan proyek infrastruktur lintas benua yang dibanguan dengan Belt and Road Initiative (BRI).
Untuk memindahkan pasukan militernya, ke situs-situs kuat dan strategis.
Hal itu terjadi setelah hubungan China dan Amerika memanas, dan kedua negara sama-sama melakukan latihan militer di dekat Taiwan dan Laut China Selatan.
Laporan yang dirilis pada Selasa (8/9), mengklaim China sedang membangun infrastruktur multiguna, selain jalur pedagangan diduga juga akan menjadi pangkalan militer.
Negara-negara kecil yang bakan menjadi suksesi China antara lain, Sri Lanka, Pakistan, Myanmar, Kamboja.