Find Us On Social Media :

Wow! Indonesia Masuk Daftar Negara yang Diburu China Untuk Jadi Lokasi Pangkalan Militer, Satu Negara Sudah Berani Khianati Amerika Serikat Demi Tiongkok

By Maymunah Nasution, Kamis, 3 September 2020 | 18:03 WIB

Foto udara daratan buatan China, Karang Subi di Kepulauan Spratly di Laut Cina Selatan. AS menyebut Beijing akan membangun tujuh pangkalan militer di jalur laut yang disengketakan.

Bagi Partai Komunis China, jaringan logistik militer dapat sediakan pengawasan intelijen untuk memata-matai militer AS.

Menariknya, ada satu negara yang secara publik menolak tawaran pangkalan militer China dibangun di negara mereka, tapi penelusuran Kementerian Pertahanan AS temukan hal yang berbeda.

Negara tersebut adalah Kamboja, yang menolak tawaran AS untuk membayar biaya renovasi pangkalan militer Ream Naval Base.

Padahal, Ream Naval Base sesungguhnya juga merupakan pangkalan militer yang dibangun AS. Namun anehnya Kamboja menolak penawaran renovasi tersebut.

Baca Juga: Dianggap Ancam Keamanan Negara, India Blokir Game PUBG Mobile Menyusul 224 Aplikasi dan Game China Lainnya

Kemungkinan besar Kamboja menolak karena menerima tawaran China, padahal sebelumnya mereka menampik hal tersebut.

Jika memang benar demikian, maka strategi pangkalan militer di luar negeri China telah melebar termasuk mampu membangun pangkalan militer sendiri.

Perlu diingat bahwa pangkalan militer luar negeri China pertama kali, Djibouti yang dibangun Agustus 2017 lalu hanya berbentuk kendaraan lapis baja dan dilindungi oleh persenjataan saja, karena memang di Djibouti dilaporkan kurang bangunan yang layak untuk jadi pangkalan militer.

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini