Intisari-Online.com - Masih ingat bentrokan antara tentara India dan tentara China di perbatasan Lembah Galwan pada 16 Juni 2020 kemarin?
Akibat bentrokan itu, sebanyak 20 tentara India, termasuk seorang kolonel, dilaporkan dilaporkan tewas terbunuh.
Sementara China telah melaporkan 43 korban, meski tidak dijelaskan berapa masing-masing jumlah korban tewas dan terluka.
Bentrokan tanpa senjata itu nyatanya memicu konflik antara dua negara.
Nah, belum selesai masalah sebelumnya, dilaporkan seorang anggota pasukan khusus India keturunan Tibet dilaporkan tewas dalam bentrok perbatasan melawan tentara China.
Kematian prajurit itu merupakan yang pertama kali terkonfirmasi pada dua insiden yang dilaporkan dalam 48 jam terakhir di perbatasan Himalaya.
Peristiwa itu juga menjadi babak baru ketegangan di perbatasan sejak tentara India dan China baku pukul pada Juni lalu.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR