Find Us On Social Media :

3 Hari Setelah Rekannya Meregang Nyawa di Tangan Penjaga Pantai Malaysia, Nelayan Vietnam Malah Berperilaku Janggal saat Diciduk Petugas Indonesia

By Ade S, Sabtu, 22 Agustus 2020 | 18:31 WIB

Sejumlah anak buah kapal bantu menyemprotkan air menggunakan mesin pompa ke dalam kapal nelayan Vietnam saat penenggelaman di Pulau Datuk, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, Sabtu (4/5/2019). Kementerian Kelautan dan Perikanan menenggelamkan 13 dari 51 kapal nelayan asing asal Vietnam.

Pada posisi yang berdekatan juga berhasil diamankan kapal motor TG 9437 TS/90 GT. Kapal ini dinakhodai oleh Lam Van Toan dan diawaki oleh 5 orang ABK berkebangsaan Vietnam.

Kedua kapal tersebut saat ini sedang dalam proses perjalanan ke Pangkalan PSDKP Batam untuk diproses hukum lebih lanjut.

Penangkapan kapal motor TG 9481 TS dan TG 9437 TS ini menambah panjang daftar pelaku illegal fishing yang telah dilumpuhkan oleh Kapal Pengawas Perikanan KKP selama periode kepemimpinan Menteri KP Edhy Prabowo.

Total sebanyak 54 KIA ilegal telah diciduk yang terdiri dari 27 KIA berbendera Vietnam, 14 KIA berbendera Filipina, 12 KIA berbendera Malaysia dan satu KIA berbendera Taiwan.

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dua Kapal Illegal Fishing Asal Vietnam Ditangkap di Laut Natuna Utara".Penulis : Ade Miranti KaruniaEditor : Yoga Sukmana