Find Us On Social Media :

Jadi Keprihatinan Semua Orang, Sudah Merdeka 75 Tahun Indonesia Masih Terjebak Dalam Jerat 'Middle Income Trap', Apa Itu dan Apa Penyebabnya?

By Maymunah Nasution, Selasa, 18 Agustus 2020 | 16:37 WIB

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Kepala Pusat Kebijakan Ekonomi Makro Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Amir Hidayat menjabarkan, secara sederhana faktor pertumbuhan ada tiga yaitu kapital, tenaga kerja dan satu faktor penting yang sering disebut total factor productivity (TFP).

TFP sering juga disebut dengan produktivitas yang dipengaruhi oleh bermacam faktor antara lain cara kerja, penggunaan teknologi, efisiensi institusi, dan kemudahan berusaha.

Atau dengan kata lain, pertumbuhan di luar dari penambahan jumlah tenaga kerja dan penambahan stok kapital.

Nah Indonesia, saat ini sedang berlimpah jumlah tenaga kerja mengingat deviden demografi membuat usia produktif sedang bertambah.

Baca Juga: 5 Manfaat Kesehatan Luar Biasa Biji Ketumbar, Termasuk Anti-Kanker

Namun, kata Amir jumlah tenaga kerja tidak menjadi persoalan bahkan sedang tumbuh positif.

Sementara itu, stok kapital memang perlu didorong makin tinggi salah satunya dengan menjaga iklim investasi yang kondusif, meningkatkan kemudahan berusaha ease of doing business (EoDB) itu resep generik untuk menarik investasi.

Kata Amir, TFP bisa ditingkatkan dengan perbaikan kualitas institusi agar lebih efisien melalui perizinan, penyederhanaan, dan lain-lain.

Juga dengan adopsi teknologi, dengan pelatihan vokasi sehingga link-and-match dunia pendidikan dan dunia kerja yang baik.

Baca Juga: Mulai Dari Ketiga Bersaudara Yakin Ada Roh Jahat di Tubuh Ibunya Sampai Pria Percaya Keponakannya Menjadi Vampir, Pembelaan Para Pelaku Kanibal Ini Sungguh Tidak Masuk Akal