Find Us On Social Media :

India Punya Bom Nuklir, Tapi Tak Didefinisikan Sebagai 'Tenaga Nuklir,' Kok Bisa? Simak Juga Posisi Pakistan yang Dapat Pasokan Nuklirnya dari China

By Muflika Nur Fuaddah, Minggu, 16 Agustus 2020 | 08:24 WIB

Ilustrasi

Intisari-Online.com - Di antara perubahan besar dalam lanskap strategis global sejak Perjanjian Non-Proliferasi Nuklir diberlakukan pada tahun 1970 adalah perluasan klub nuklir dari lima menjadi sembilan.

Kelima kekuatan nuklir pada waktu itu diakui sebagai negara senjata nuklir oleh NPT.

Sejak itu, empat negara lagi telah menghancurkan gerbang klub nuklir eksklusif: Israel, India, Pakistan dan Korea Utara.

NPT punya perjanjian yang membentuk rezim non-proliferasi yang lebih luas.

Baca Juga: Musuh Bebuyutan, Iran Ejek AS Karena Usulan Perpanjangan Embargo Senjatanya Ditolak PBB, 'AS Akan Gagal'

Semua dirancang untuk memperkuat standar NPT.

Di satu sisi, bagian dari tawar-menawar NPT adalah untuk membantu negara-negara non-senjata nuklir dalam penerapan energi nuklir secara damai.

Di sisi lain, perjanjian itu melarang segala bentuk bantuan kepada negara non-nuklir untuk mendapatkan bom.

Ada empat pengaturan ekspor kendali senjata utama.

Baca Juga: Hanya Ambil Untung Rp300 Tiap Makanan yang Dijual, Uang Mbah Khotimah Rp400.000 Digondol Penipu, Sempat Dibonceng dan Diturunkan Tengah Jalan