Find Us On Social Media :

Fakta Kelam Negeri Jiran, 9 Bayi Dibuang Setiap Bulannya, Mayoritas Sudah Tewas Saat Ditemukan, Pemerintah Malaysia: Itu Sudah Berlangsung Lama dan Sulit Diatasi

By Mentari DP, Sabtu, 15 Agustus 2020 | 14:30 WIB

Iustrasi bayi.

“Kementerian telah mengambil inisiatif lebih untuk memasukkan konsekuensi hukum dari pembunuhan bayi dan pelanggaran seksual dalam Modul SRH terbaru kami untuk remaja yang disebut Modul Mekar, yang diterbitkan tahun ini."

“Diharapkan modul ini bisa diimplementasikan tahun depan,” kata kementerian.

Salah satu alasan utama pembuangan bayi, seperti yang diidentifikasi oleh Departemen Kesejahteraan Sosial, adalah kurangnya pengetahuan SRH di kalangan remaja, yang menyebabkan hubungan seks tanpa kondom dan kehamilan yang tidak diinginkan.

“Beberapa gadis yang hamil di luar nikah juga kekurangan dukungan keluarga, sementara yang lain ditipu atau diberi janji pernikahan palsu oleh pacar mereka,” tambah kementerian.

Kasus pembuangan bayi juga terjadi karena gadis-gadis itu tidak mengetahui bantuan yang bisa mereka dapatkan dari organisasi terkait.

Sementara masalah ini membutuhkan tindakan komprehensif, kementerian mengatakan langkah-langkah pencegahan yang lebih baik daripada program pemulihan harus dirancang untuk mengatasi masalah ini.

“Fokusnya adalah meningkatkan program-program penyadaran seperti edukasi SRH, parenting, pranikah dan konseling yang akan dilaksanakan bagi remaja dan dewasa dengan pengetahuan yang diperlukan untuk mengatasi masalah pembuangan bayi dan kehamilan yang tidak diinginkan."

“Karena aborsi ilegal kecuali atas dasar medis, ada kebutuhan untuk mendidik remaja dan orang dewasa tentang hukum yang berkaitan dengan aborsi dan pelanggarannya,” katanya.

(Miranti Kencana Wirawan)

(Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Di Malaysia, 9 Bayi Dibuang Setiap Bulannya")

Baca Juga: Sebelum Menghembuskan Napas Terakhirnya, Agung Hercules Pernah Larang Daus Mini untuk Tidak Makan Makanan Sejuta Umat Ini, 'Itu Enggak Sehat'