Find Us On Social Media :

Kegarangan Bangkitnya Kekuatan China Disebut-sebut 'Mirip' Dengan Kekuatan Nazi di Jerman yang Ciptakan Perang Dunia II, Apakah Hal yang Sama Dapat Terulang?

By Maymunah Nasution, Rabu, 12 Agustus 2020 | 13:12 WIB

Presiden China Xi Jinping dan Direktur Jenderal WHO saat membahas Sars-CoV-2 pada Januari 28 2020

Penyedia komunikasi selalu bekerja sama dengan lembaga sensor pemerintah.

Enkripsi terhitung ilegal di China.

Genosida adalah istilah yang berat, tapi istilah apapun yang bisa menggambarkan penindasan China terhadap masyarakat Budha Tibet dan Muslim Uighur, sangatlah mirip dengan penindasan Jerman terhadap kaum Yahudi tahun 1930.

Sampai saat ini tidak diketahui ada kamp kematian di China, atau kamp kematian di Jerman tahun 1928.

Baca Juga: Demokrat Kembali Ciptakan Sejarah, Joe Biden Pilih Wanita Kulit Hitam untuk Jadi Calon Wakil Presiden Mendampinginya dalam Pemilu AS Mendatang

Namun Jerman memiliki kamp konsentrasi untuk kerja paksa yang juga ada di China saat ini.

Serta, kemiripan lainnya adalah retorika mendesak dari solidaritas etnis China mengingatkan kepada etnonasionalisme Nazi Jerman.

Kesamaan urusan etnis ini bahkan masih bisa disebutkan lebih panjang lagi: Beijing terus-terusan mengklaim menjadi mulut semua warga keturunan China, entah di Taiwan, diaspora Asea Tenggara, dan negara-negara berbahasa Inggris.

Beijing berusaha mewakili warga keturunan China di Asia Tenggara tersebut analog dengan cara Jerman berusaha menjadi wakil minoritas berbahasa Jerman di Eropa Timur.

Baca Juga: Nekat Keluar dari RS Meski Terluka, Kapten A Rivai Turun ke Medan Perang 5 Hari 5 Malam, Dengan Gagah Berani Bombardir Pasukan Belanda