Find Us On Social Media :

Sudah Ditawar Rp2,7 Miliar, Pemilik Rumah Bobrok Ini Ogah Jual Rumahnya Untuk Proyek Pembangunan Jalan, Baru Mau Dilepas Jika Dibeli dengan Harga Tak Masuk Akal ini

By Afif Khoirul M, Minggu, 9 Agustus 2020 | 16:17 WIB

Pemilik rumah menolak untuk menerima kompensasi.

Menurut laporan wartawan setempat, pemerintah gagal membayar properti pengganti untuk pemilik rumah tersebut.

Sebaliknya, pemerintah menawarkan sebuah flat pada memiliknya namun letaknya di sebelah kamar mayat, jadi pemiliknya tak mau menerima.

Dia bahkan menjadi satu-satunya orang dari 47 pemilik rumah yang digusur untuk pembangunan jalan tersebut.

Yang lain sudah menerima tawaran dan sudah pindah pada September tahun lalu.

"Anda pikir lingkungan ini buruk, tapi saya merasa tenang, membebaskan, menyenangkan dan nyaman," kata Liang si pemilik rumah.

Dia menambahkan tak peduli dengan yang dikatakan orang lain, yang penting dia tetap tinggal di rumahnya.

Baca Juga: Pusat Medis Menjelma Jadi Rumah Jagal Setelah Darah Tutupi Koridor dan Lift, Inilah Gambaran Memilukan Kondisi Beirut Pascaledakan Dahsyat