Find Us On Social Media :

Saat Birokrasi yang Lambat Gagal Bikin Kota Beirut Selamat, Ledakan Dahsyat yang Menjelma Bak 'Kiamat' Itu Harusnya Dapat Dicegah Hanya Lewat Sepucuk Surat

By Maymunah Nasution, Kamis, 6 Agustus 2020 | 12:38 WIB

Kondisi kota Beirut setelah terjadi ledakan diambil dari foto satelit

Ledakan besar tersebut menewaskan 15 orang dan setelah diselidiki, peledakan tersebut dilakukan oknum secara sengaja.

Ledakan lainnya terjadi di sebuah pabrik kimia di Toulouse, Perancis, pada tahun 2001 yang menewaskan 31 orang, penyebab kecelakaan diputuskan bukan karena faktor kesengajaan.

Dua tonnya digunakan untuk membuat bom dalam serangan Kota Oklahoma 1995 yang menghancurkan sebuah bangunan federal, yang menewaskan 168 orang.

Di bidang pertanian, pupuk amonium nitrat diaplikasikan dalam bentuk granul atau butiran yang cepat larut ketika terkena uap air.

Baca Juga: Rencana Culas Donald Trump Tarik 11.900 Tentara AS dari Jerman Terkuak: Hampir Semua Dipindahkan ke Perbatasan Rusia di Laut Hitam, Bikin Rusia Meradang Sampai Harus Usir-usir!

Pupuk ini memungkinkan nitrogen, yang merupakan kunci pertumbuhan tanaman untuk dilepaskan ke tanah.

Jimmie Oxley, seorang profesor kimia di Universitas Rhode Island, mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa di bawah kondisi penyimpanan normal dan tanpa panas yang sangat tinggi, sulit untuk menyalakan amonium nitrat.

"Jika anda melihat video (ledakan Beirut), anda melihat asap hitam, anda melihat asap merah, itu adalah reaksi tidak lengkap," kata Oxley.

"Saya berasumsi bahwa ada ledakan kecil yang memicu reaksi amonium nitrat. Apakah ledakan kecil itu kecelakaan atau sesuatu dengan sengaja, saya belum mendengarnya," imbuhnya.

Baca Juga: Tegang Tapi Puas, AS Sengaja Kirim Pesawat Pengintainya ke Perbatasan Hingga Diusir Jet Tempur Rusia, Ingin Yakinkan Sekutunya Soal Ini