Find Us On Social Media :

Meski Bekas Pakai Austria, Pantas Menhan Prabowo Incar Jet Tempur Eurofighter Typhoon, Rupanya Ini Kehebatannya

By Tatik Ariyani, Minggu, 26 Juli 2020 | 10:16 WIB

Dengan sensor pasifnya, memungkinkan untuk secara simultan mendeteksi dan melacak beberapa target dan bermanuver.

System Sub AIDS Defensif (DASS) yang terdiri atas Electronic Support Measures dan Electronic Counter Measures mampu meningkatkan daya komputasi yang akan mendukung perlindungan berkelanjutan dari ancaman di masa depan.

Selain itu, meningkatkan kemampuan bertahan Eurofighter Typhoon dan sangat meningkatkan efektivitas misi secara keseluruhan.

The Praetorian Defensive Aids Sub System (DASS), yang diproduksi oleh EuroDASS melengkapi jet tempur ini dengan perlindungan dari ancaman udara ke udara dan permukaan ke udara.

Termasuk Infra-Red dan radar peluru kendali, dengan memantau dan secara proaktif menanggapi lingkungan operasional.

Senjata

Jet tempur Eurofighter Typhoon dilengkapi pula dengan Short Range Air to Air Missiles (SRAAM) dan Mauser Cannon 27 mm yang memiliki teknologi rudal udara ke udara secara jarak jauh terbaru, seperti rudal jarak jauh yang canggih.

Baca Juga: Hadapi Skenario Terburuk, Ini Rencana Cadangan Bila Vaksin Virus Corona Tidak Ada Sampai Tahun Depan

Sistem Laser Designator Pod (LDP) memungkinkan lokasi target dan panduan senjata air to surface yang tepat.

Eurofighter Typhoon juga telah ditingkatkan dengan Paveway IV dan Brimstone untuk memberikan tingkat fleksibilitas operasional yang tinggi.

Sistem panduan dual-mode yang terbukti dari pertempuran, ditambah dengan tingginya kemampuan burst dan penetrasi, memungkinkan proses pengambilan keputusan hingga titik pelepasan.

Jet tempur ini memiliki sistem bahan bakar yang dibangun ke dalam tiga bagian dan sayap badan pesawat utama.

Ini memberikan metode sederhana untuk menghubungkan tangki bahan bakar, yang semuanya memiliki proporsi aliran bahan bakar untuk mempertahankan pusat gravitasi di samping katup pelepas untuk mempertahankan tekanan udara dan bahan bakar.

Sistem bahan bakar yang dikendalikan oleh komputer yang cerdas, fleksibel, dan aman. Dilengkapi pula dengan kursi pelontar MK 16A yang 30 persen lebih ringan daripada kursi pelontar setara lainnya.

Hal ini dicapai dengan menggabungkan tabung silinder luar ejeksi senjata kembar sebagai sistem propulsi dan struktur utama jok.

Kursi mengintegrasikan on-board oxygen generation system (OBOGS) dan sistem komunikasi. Terdapat juga sabuk pengaman yang mudah untuk digunakan.

Dandy Bayu Bramasta

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Seperti Ini Spesifikasi Jet Tempur Eurofighter Typhoon Incaran Menhan Prabowo..."