Intisari-Online.com - Nafa Urbach merupakan salah satu artis yang tetap menjalin hubungan baik dengan mantan suami setelah perceraiannya.
Sang mantan suami, yaitu sesama artis Zack Lee, juga tak jarang datang ke rumah Nafa untuk menghabiskan waktu dengan putri mereka.
Kecanggungan tak nampak pada mantan pasangan ini.
Sementara itu, baru-baru ini, Nafa menyinggung tentang perceraian dengan mantan suaminya.
Melalui unggahan Instagram-nya, Nafa Urbach mengatakan bahwa sebagai manusia ia tidak mengetahui rencana Tuhan yang sesungguhnya.
"Tidak satu pun dari kalian atau aku tahu bagaimana ujung dari cerita kami. Kadang kami jatuh dan bangkit lagi, kadang kami lari dan Tuhan menarik lagi," tulis Nafa Urbach dikutip Senin (20/7/2020).
"Jikalau kami bertiga bersatu dan (akan) bilang YA untuk yang semua Tuhan minta atas hidup kami. Biarlah kami meneruskan perjalanan yang belum selesai," tambahnya.
Lagi Nafa Urbach tidak menjelaskan secara gamblang apakah ia akan rujuk dengan Zack Lee atau tidak.
Hanya saja, ia menganalogikannya dengan kalimat kiasan.
"Masih banyak sampah-sampah dari hidup kami yang perlu Tuhan bersihkan supaya Mutiara itu terbentuk dengan indah," tulis Nafa Urbach.
Nafa Urbach mengatakan, rintangan yang diberikan Tuhan sebagai pembuktian kuasa-Nya begitu hebat.
Cobaan yang dilewatinya itu Nafa Urbach sebut sebagai bentuk melatih iman dan ketaatan terhadap Tuhan.
Pernah melabuhkan hatinya, Nafa Urbach menyebut Zack Lee sebagai pria terbaik untuknya dan anaknya, Mikhaela Lee Jowono.
"For Omlee adalah laki-laki terbaik yang Tuhan persembahkan dan mengizinkan hidupnya untuk membentuk aku dan Mikha, sehingga aku dan Mikha mengerti tanpa Tuhan kami bukanlah siapa-siapa," tulis Nafa Urbach Nafa
Urbach dan Zack Lee menikah 16 Februari 2007 di Gereja Immanuel, Jakarta Pusat.
Empat tahun kemudian mereka dikaruniai seorang putri bernama Mikhaela Lee Jowono. Namun, pada 19 September 2017, Nafa menggugat cerai Zack Lee karena alasan percekcokan.
Melalui unggahannya, seolah Nafa Urbach mengirim sinyal-sinyal rujuk dengan sang mantan, juga menyinggung tentang perjalanan yang belum selesai.
Seseorang yang akhirnya memutuskan balikan dengan mantan memanglah hal biasa.
Terkait hal itu, apa saja sih yang menjadi alasan seseorang memutuskan balikan dengan mantan?
Melansir dari berbagai sumber, ada beberapa hal yang mungkin menjadi alasannya.
1. Ada keyakinan bahwa pasangan telah berubah menjadi lebih baik
Mengutip Kompas.com, Riset dari Kansas State University di tahun 2013 menemukan bahwa hampir separuh dari responden mengaku bersatu kembali karena merasa bahwa pasangan mereka telah berubah menjadi lebih baik, atau yakin akan lebih baik dalam berkomunikasi.
2. Bingung dengan perasaan sendiri
Dalam penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Social Psychological and Personality Science, para peneliti menanyakan kepada responden di Kanada alasan mereka tetap bertahan atau meninggalkan hubungan mereka.
Ada 49 persen responden yang mempertimbangkan kembali dengan mantan kekasih karena merasa bingung dengan perasaannya sendiri.
Perpisahan seringkali lebih sulit dilakukan pada orang yang masih merasa ragu pada keputusannya untuk berpisah. Keraguan ini menjelaskan mengapa banyak pasangan yang memilih kembali bersama setelah berpisah.
3. Kesepian dan ketakutan pada hubungan baru
Melansir Elite Daily, Dr. Fran Walfish, psikoterapis keluarga dan hubungan keluarga Beverly Hills , dan Dr. Erika Martinez, seorang psikolog berlisensi, menjelaskan alasan mengapa seseorang kembali kepada mantan kekasih.
Walfish mengatakan bahwa orang kembali ke mantan untuk berhenti merasa kesepian, dan Martinez menjelaskan bahwa salah satu alasan utama orang kembali ke exes adalah ketakutan.
"Orang-orang kembali karena mereka menginginkan keamanan dan keakraban," kata Martinez kepada Elite Daily.
"Itu takut untuk kembali ke adegan kencan, bersikap terbuka dan rentan dalam hubungan baru, atau patah hati dalam hubungan baru," sambungnya.
4. Mencari keamanan keuangan
dr. Fran Walfish juga mendaftar masalah keuangan sebagai alasan lain beberapa orang pergi ke mantan.
"Orang-orang mencari keamanan dari situasi keuangan yang nyaman yang mungkin dimiliki hubungan tertentu," katanya.
5. Masih ada yang belum terselesaikan
Selain itu, masih menurut dr Fran Walfish, seseorang kembali ke mantan juga bisa jadi karena masih ada sesuatu yang belum terselesaikan.
"masih ada sesuatu yang belum terselesaikan, atau beberapa pelajaran tambahan yang perlu mereka pelajari dalam hubungan itu," tambahnya.
6. Kembali ke seseorang yang dikenal lebih menarik
Sementara itu, melansir Bustle.com, Jill Whitney, terapis perkawinan dan keluarga berlisensi di Green Tree Professional Counseling dan pencipta blog hubungan dan seksualitas KeepTheTalkGoing.com, mengatakan bahwa kembali ke seseorang yang dikenal dapat terlihat sangat menarik.
“Pasangan lama itu nyaman dan akrab. Kembali dengan seseorang yang Anda kenal dapat terlihat sangat menarik ketika adegan kencan menjadi tua," katanya.
Demikian pula, para peneliti dari University of Utah dan University of Toronto menemukan alasan untuk tetap tinggal adalah optimisme, keintiman emosional, dan ketakutan akan hal yang tidak diketahui jika mereka pergi.
Enam puluh enam persen mengatakan alasan mereka untuk tinggal adalah karena keintiman dan ketergantungan yang mereka miliki dengan pasangan mereka.
Tom Bruett, psikoterapis berlisensi dan pemilik Tom Bruett Therapy , pun mengatakan hal senada, bahwa beberapa orang lebih suka mantan daripada seseorang yang tidak dikenal.
"Beberapa orang menjadi sangat tidak nyaman dengan perubahan dan 'iblis yang Anda tahu lebih baik daripada iblis yang tidak Anda kenal,'" katanya.
7. Saling merindukan
Heidi McBain, terapis pernikahan dan terapis keluarga yang berspesialisasi dalam kesehatan mental wanita, mengatakan kepada Bustle bahwa pasangan juga dapat bersatu kembali karena kedua orang tersebut benar-benar saling merindukan.
"Kali ini, mereka berharap itu akan berhasil," katanya.
"Orang-orang dalam situasi ini memikirkan sentimen: 'Ketika itu baik, itu benar - benar baik.'"
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Nafa Urbach Bicara Perjalanan yang Belum Selesai dengan Zack Lee