Find Us On Social Media :

Dulu Pernah Minta Bantuan Indonesia untuk Redam Perang Saudara, Setelah Dibantu dan Jadi Bagian Merah Putih, Warga Timor Leste Justru Ingin Memisahkan Diri

By Mentari DP, Jumat, 10 Juli 2020 | 16:10 WIB

Bendera Timor Leste.

Keinginan yang berbeda itu menimbulkan perpecahan dan terjadi perang saudara.

Konflik tersebut menimbulkan banyak korban, termasuk dari rakyat sipil.

Kemudian, UDT dan APODETI meminta bantuan Indonesia untuk merendam situasi ini.

Indonesia akhirnya mengirimkan pasukannya ke Timor Leste.

Upayakan damai

Kedatangan pasukan Indonesia ke Timor Leste justru semakin memperkeruh konflik.

Korban-korban dari kedua pihak berjatuhan. Upaya meredakan konflik terus dilakukan Pemerintah Indonesia.

Indonesia membawa masalah ini ke Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Sebelumnya Indonesia melakukan perundingan dengan Portugis.

Bahkan kedua negara membuat perjanjian referendum di Timor Leste pada 5 Mei 1999.

Perjanjian kedua negara tersebut dikenal sebagai New York Agreement.

PBB ikut mengawal dalam masalah ini dan membentuk United Nations Mission in East Timor (UNAMET) pada 11 Juni 1999. 

 

Baca Juga: Seorang Diri dan Tanpa Senjata, Personel Kopaska TNI AL Ini Berhasil Menyusup ke Kapal Perang Malaysia Lalu Mengusirnya dari Perairan Milik Indonesia