Jerman merancang artileri ini untuk mempersiapkan Pertempuran Prancis. Pistol terbesar Perang Dunia II tidak siap untuk melakukan pertempuran ketika pertempuran dimulai.
Tapi itu tidak terlalu penting karena agresi Blitzkrieg Wehrmacht melalui Belgia dengan cepat mengepung dan mengisolasi pertahanan statis Garis Maginot, memaksa mereka untuk menyerah tanpa kerugian besar dan membuat penghancuran benteng tidak beralasan.
4. Virus Chimera
Dalam mitologi kuno, chimera adalah hewan yang terbentuk dari bagian-bagian hewan yang berbeda, seperti hippogriff atau griffin, yang dengan tepat menggambarkan virus ini.
Virus Chimera dibuat dengan menggabungkan DNA dua virus atau lebih.
Pada 1980-an Soviet melakukan percobaan dengan mereka, menggunakan bahan genetik dari virus lain dan menyuntikkannya ke virus cacar (atau lainnya) sehingga menghasilkan chimera.
Proses ini memastikan virus baru mampu mempertahankan virulensi dan penampilan cacar di bawah mikroskop sementara pada saat yang sama ia mampu menyebarkan infeksi yang sama sekali berbeda.
Terobosan rekayasa genetika ini memungkinkan agen-agen virus untuk menghindari perawatan dan vaksin yang diketahui, menjadikannya semakin mematikan.