Find Us On Social Media :

Longgarkan Lockdown, Kasus Covid-19 di India Tembus 300.000, 'Ambulan Bolak-balik Bawa Jenazah dan Ada Banyak Tumpukan Mayat'

By Mentari DP, Minggu, 14 Juni 2020 | 09:50 WIB

Kasus virus corona di India.

"Virus corona menyebar secara eksponensial di Delhi,” kata Bukhari dalam sebuah pernyataan.

"Apa gunanya mengunjungi masjid di saat penyebaran virus corona memuncak di Delhi?”

Pihak berwenang di negara bagian Kerala selatan juga mengumumkan bahwa mereka akan menunda pertemuan bulanan di Sabarimala, sebuah kuil Hindu populer yang berpotensi didatangi puluhan ribu umat.

Banyak pihak sebenarnya mempertanyakan keputusan pemerintah membuka kembali tempat-tempat peribadatan yang didatangi jutaan umat setiap hari.

Pemerintah setempat di New Delhi pada Selasa memperingatkan bahwa kasus infeksi virus corona di ibu kota dapat mencapai 550.000 kasus pada akhir Juli dan membuat pekerja kesehatan kewalahan merawat para pasien.

Krematorium mulai kewalahan

New Delhi secara resmi melaporkan hampir 1.100 kematian akibat virus corona, tetapi jumlah sebenarnya diperkirakan lebih tinggi.

Rumah sakit di kota itu telah kelebihan beban dan dengan suhu musim panas yang mencapai 40 derajat Celsius sejumlah jenazah terpaksa disimpan di atas lempengan balok es.

"Awalnya, saya hanya membawa satu jenazah."

Baca Juga: Hati-hati, Terlalu Sering Minum Teh Bisa Sebabkan Kondisi Berbahaya Ini